Diterjang Hujan Deras-Angin Kencang, 5 Kelas SD Inpres di Belu Rata Tanah

Diterjang Hujan Deras-Angin Kencang, 5 Kelas SD Inpres di Belu Rata Tanah

Yufengki Bria - detikBali
Sabtu, 27 Jan 2024 17:01 WIB
Lima ruangan SD Inpres Sabulmil Kelas Jauh Lokonmasak, Desa Lakmaras, Kecamatan Lamaknen Selatan, Kabupaten Belu, NTT rata tanah akibat dihantam angin kencang pada Jumat (26/1/2024) sekitar pukul 01.30 Wita.
Foto : Lima ruangan SD Inpres Sabulmil Kelas Jauh Lokonmasak, Desa Lakmaras, Kecamatan Lamaknen Selatan, Kabupaten Belu, NTT rata tanah akibat dihantam angin kencang pada Jumat (26/1/2024) sekitar pukul 01.30 Wita. (Dok SDI Sabulmil).
Belu -

Sebanyak lima ruang kelas darurat Sekolah Dasar (SD) Inpres Sabulmil Kelas Jauh Lokonmasak, Desa Lakmaras, Kecamatan Lamaknen Selatan, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) rata tanah. Bangunan darurat sekolah itu diterjang hujan deras dan angin kencang pada Jumat (26/1/2024) sekitar pukul 01.30 Wita.

"Ya akibat hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Belu mengakibatkan lima ruang gedung darurat SDI Sabulmil rata dengan tanah," ungkap Kepala Sekolah SD Inpres Sabulmil Chrisfinus Bau saat dihubungi detikBali, Sabtu (27/1/2024).

Sebanyak 28 orang siswa SD Inpres Sabulmil Kelas Jauh Lokonmasak tidak bisa mendapat kegiatan belajar mengajar (KBM) atas kejadian tersebut. Chrisfinus berinisiatif untuk melakukan KBM di gedung sekolah lama yang berjarak sekitar 200 meter dari ruang kelas yang diterjang angin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena siswa-siswa tidak bisa mendapat KBM, maka kami sudah pindahkan semua kursi dan meja ke gedung SD lama yang kebetulan belum dibongkar," jelasnya.

Chrisfinus menyebut lima ruangan SD yang rata tanah merupakan swadaya dari masyarakat setempat. Dia berharap adanya perhatian serius dari pemerintah daerah agar secepatnya membangun gedung baru sehingga proses KBM bisa berjalan dengan aman dan lancar.

ADVERTISEMENT

"Saya sudah laporkan ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Belu. Semoga ada penanganan secepatnya supaya proses KBM di sini tidak terhambat," bebernya.




(hsa/hsa)

Hide Ads