Gunung Lewotobi Laki-Laki kembali meletus pada pukul 06.25 Wita, Kamis (11/1/2024). Tinggi kolom letusan dari puncak gunung api di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), itu mencapai 700 meter.
"Kolom abu teramati berwarna putih, kelabu, hingga cokelat dengan intensitas tebal," kata Ketua Pos Pemantau Gunung Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef, melalui siaran pers, Kamis (11/1/2024). Adapun, Gunung Lewotobi Laki-laki kini berstatus level IV atau awas.
Abu vulkanik, Herman melanjutkan, terbang ke utara Gunung Lewotobi Laki-laki. Dia mengimbau masyarakat di sekitar gunung tidak berkegiatan dalam radius 4-5 kilometer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan detikBali dari posko Konga, Kecamatan Titehena, tampak kolom abu vulkanik membumbung tinggi ke langit. Abu vulkanik tampak mengotori sejumlah jalan dan atap rumah penduduk. Suara gemuruh seperti pesawat sesekali terdengar.
Penduduk di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki, Herman melanjutkan, sebaiknya menggunakan masker dan kaca mata saat erupsi kembali terjadi. "Masyarakat juga sebaiknya di rumah saat erupsi dan hujan abu," imbaunya.
Bandara Gewayantana Masih Tutup
Bandara Gewayantana, Larantuka, Flores Timur, masih ditutup hingga Kamis (11/1/2024). Otorita menutup bandara sejak Rabu (10/1/2024) hingga jangka waktu yang belum ditentukan.
"Hari ini bandara closed karena alasan keselamatan penerbangan," tutur Kepala Kantor UPBU Kelas III Gewayantana, Puguh Lukito, kepada detikBali.
Penutupan Bandara Gewayantana, Puguh melanjutkan, mengakibatkan 92 penumpang gagal terbang. Mereka semula dijadwalkan terbang dari Larantuka-Kupang maupun sebaliknya.
(gsp/iws)