.webp)
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan alias Zulhas enggan berkomentar terkait penangkapan calon anggota legislatif (Caleg) Baiq Ika Supariyani. Caleg Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lombok Tengah itu ditangkap saat pesta sabu bersama enam kawannya.
detikBali, sempat meminta klarifikasi pada Zulhas setelah acara bertajuk "Konsolidasi dan Sinergi PAN NTB Menang Pileg dan Pilpres 2024" di Gelanggang Olahraga (GOR) Praya, Lombok Tengah, pada Minggu (10/12/2023). Namun, Menteri Perdagangan itu bungkam lalu masuk mobil.
Sebelumnya, Zulhas yang didampingi Ketua DPW PAN NTB Muazzim Akbar dan Bupati Lombok Tengah yang juga Ketua DPD Gerindra NTB Lalu Pathul Bahri sempat menjawab sejumlah pertanyaan dari awak media.
Baiq Ika ditangkap saat berpesta sabu bersama enam kawannya di Kampung Jawa, Kelurahan Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Enam teman pria caleg PAN yang ditangkap itu antara lain ES (40), AZ (37), SP (26), SN (43), LRJ (25), MAS (27).
Kapolres Lombok Tengah AKBP Iwan Hidayat mengungkap hasil tes urine caleg DPRD Lombok Tengah dari daerah pemilihan (Dapil) 1 Praya-Praya Tengah dan enam temannya itu positif sebagai pengguna narkoba. "Betul, semuanya positif, termasuk caleg PAN tersebut," katanya Jumat lalu (8/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iwan menambahkan Baiq berperan sebagai orang yang mengajak enam kawannya untuk pesta barang haram tersebut. "Kalau dia (Caleg PAN) dan pelaku lain berperan mengajak dan barangnya (sabu) di penguasaannya dia. Ini kami lanjutkan sidik (penyelidikan)," beber Iwan.
(gsp/iws)
