Rem Blong, Pebalap Road Race di Atambua Tabrak 5 Penonton-2 Tak Sadarkan Diri

Rem Blong, Pebalap Road Race di Atambua Tabrak 5 Penonton-2 Tak Sadarkan Diri

Yufengki Bria - detikBali
Kamis, 16 Nov 2023 21:08 WIB
Ajang balap motor bertajuk Stefano Open Road Race di Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT),Β Kamis (16/11/2023). (Tangkapan layar)
Insiden pebalap tabrak penonton di Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT),Β Kamis (16/11/2023). (Tangkapan layar)
Belu - Ajang balap motor bertajuk Stefano Open Road Race di Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), memakan korban. Pebalap road race bernama Dody Arianto Meak menabrak lima penonton akibat rem blong di tikungan SD Negeri 1 Atambua, Kabupaten Belu, NTT, Kamis (16/11/2023).

Kelima penonton yang ditabrak oleh Dody, yaitu Mario Luis Da Silva (19), Melius Nuak (37), Deky Hermawan (45), Paskalis Rikardo Bitin Manlea (35), dan Marselo Mau Resi. Akibatnya, mereka mengalami luka berat pada sekujur tubuhnya. Dua di antaranya bahkan belum sadarkan diri.

"Ya, benar. Diduga karena motor RX King yang dikendarai oleh pembalap saat road race mengalami rem blong sehingga menabrak lima orang penonton," ujar Kasi Humas Polres Belu AKP I Ketut Karnawa saat dikonfirmasi detikBali, Kamis malam.

Karnawa menjelaskan insiden itu bermula saat pebalap road race berusia 30 tahun itu melintasi tikungan dengan kecepatan tinggi. Dody yang hilang kendali lantas menabrak pembatas lintasan dan lima orang yang sedang menonton.

Sepeda motor yang dikendarai Dody terpental ke kios warga yang berada di sekitar lokasi kejadian. Akibatnya, Dody merasakan sakit pada tangan kanan dan kaki kiri.

Menurut Karnawa, para penonton yang menjadi korban pebalap road race itu mengalami luka yang berbeda-beda. Adapun, Marselo mengalami luka robek pada pelipis kiri, lebam pada mata kiri, cedera dan pendarahan pada kepala hingga tidak sadarkan diri.

Berikutnya, Paskalis mengalami luka robek pada dahi, kepala, pelipis kanan, cedera kepala, trauma wajah, trauma tumpul perut, cedera leher, trauma tumpul dada, dan tidak sadarkan diri. Kemudian, Mario mengalami luka lecet pada siku tangan kiri, luka robek pada kaki kiri, patah tulang pada ibu jari kaki kanan.

Selanjutnya, Melius mengalami patah pada pergelangan tangan kiri. Sedangkan Deky mengalami patah bahu kanan, pangkal paha bagian kiri, patah tulang paha kiri, dan patah tulang selangkang kanan.

"Saat ini mereka sedang dirawat di RSUD Atambua. Rencananya, Marselo dan Paskalis akan dirujuk ke Kota Kupang karena tidak sadarkan diri," jelas Karnawa.


(iws/nor)

Hide Ads