.webp)
Sejumlah tokoh politik bakal bersaing memperebutkan kursi pemilihan legislatif (pileg) DPR 2024 dari dapil NTB II Pulau Lombok. Sebut saja nama mantan gubernur NTB dua periode yang kini menjabat Ketua Harian DPP Partai Perindo Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi.
Dalam rilis Daftar Calon Sementara (DCS) KPU, TGB berada di nomor urut pertama partai besutan Hary Tanoesoedibjo itu. Kendati memiliki basis massa kuat di Pulau Lombok, TGB bakal berhadapan dengan sejumlah nama besar dan politisi kawakan di dapil NTB II.
Salah satunya, politikus senior PDI Perjuangan (PDIP) Rachmat Hidayat. Rachmat bakal maju kembali untuk periode keempat. Rachmat diketahui sangat dekat dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Ia merupakan loyalis PDIP sejak zaman orde baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nama Rachmat sering disebut khusus Megawati dalam sejumlah pidatonya di agenda internal partai. Rachmat bersama dua nama lain, yakni Komaruddin dan FX Hadi Rudyatmo disebut Megawati sebagai "pejuang setia" PDIP.
Terkahir, nama ketiganya disebut khusus dalam momen perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) PDIP ke-50 pada Januari 2023 dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP pada Mei 2023 silam.
Selain TGB dan Rachmat, bacaleg DPR RI fraksi PKB dapil NTB II juga tak dapat dipandang sebelah mata. Ada nama Ketua DPW PKB NTB yang juga Ketua Komisi V DPRD NTB Lalu Hadrian Irfani yang naik kelas dan berada di nomor urut 1.
Sementara di nomor urut 2, ada nama petahana Helmy Faishal Zaini. Helmy Faishal merupakan eks Menteri PDT masa presiden SBY-Boediono. Ia juga pernah menjadi Sekretaris Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Kemudian, partai nomor urut dua yakni Partai Gerindra menampilkan bacaleg yang tak kalah mentereng. Di nomor urut satu, ada nama Lale Syifaun Nufus. Ia merupakan cucu pahlawan nasional TGKH Zainuddin Abdul Madjid. Ia juga merupakan elit ormas Nahdaltul Wathan (NW).
Di nomor urut dua, ada nama putri almarhum petinggi Partai Gerindra yang juga petahana DPR Bambang Kristiono yakni Rannya Agustyra Kristiono.
Selanjutnya Partai Golkar. Sebagai partai pemenang di NTB pada Pileg 2019, Golkar tetap memasang Koordinator Pemenangan Wilayah Bali-Nusra yang juga petahana DPR dapil NTB II Sari Yuliati.
Kemudian Partai NasDem yang memasang kakak kandung TGB Zainul Majdi yakni Syamsul Luthfi di nomor urut satu. Kemudian di nomor urut dua ada nama Qurtubi dan Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid di nomor urut 5.
Sementara Partai Gelora memilih Rofi Munawar yang merupakan eks anggota DPR asal dapil Jawa Timur di nomor urut satu. Didampingi Ketua DPW Partai Gelora NTB Lalu Pahrurrozi di nomor urut dua.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tak kalah mentereng. Anggota DPRD NTB Abdul Hadi naik kelas ke pileg DPR di nomor urut satu. Sementara nomor urut dua diisi petahana Suryadi Jaya Purnama. Terdapat juga nama lain semisal aktivis Karman BM.
Partai Amanat Nasional (PAN) pun tampak percaya diri dengan komposisi bacaleg DPR dapil NTB II-nya. Ada nama Ketua DPW PAN NTB Muazzim Akbar, mantan anggota DPR yang juga elit ormas NW Lalu Gede Syamsul Mujahidin, dan eks Bupati Lombok Barat Izzul Islam.
Setelah PAN, partai lain yang patut diperhitungkan adalah Demokrat. Partai besutan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini tetap memasang petahana Nanang Samodra yang juga pernah menjadi Sekda NTB. Di nomor urut dua ada eks Wakil Ketua DPRD Lombok Barat Sulhan, aktivis Lalu Daud Nurjadi dan mantan calon bupati Lombok Tengah Ahmad Ziadi.
Terakhir, Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Wakil Ketua Umum (Waketum) PPP Ermalena ada di nomor urut satu diikuti inkumben Hj Wartiah di nomor urut dua. Satu nama lain yang juga mumpuni di PPP adalah TGH Hazmi Hamzar. Ia merupakan anggota DPRD NTB enam periode dan Pimpinan Ponpes Maraqitta'limat yang tersebar luas di Pulau Lombok.
Delapan Kursi DPR Dapil NTB II
Sebagai informasi, pileg DPR dapil NTB II bakal memperebutkan 8 kursi. Pada Pileg 2019, delapan kursi itu diraih delapan partai berbeda di antaranya:
1. Helmy Faishal Zaini
Nomor Urut: 1
Suara Sah: 44.210
Nama Partai: Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)
2. Bambang Kristiono
Nomor Urut: 1
Suara Sah: 97.110
Nama Partai: Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)
3. Rachmat Hidayat
Nomor Urut: 1
Suara Sah: 54.152
Nama Partai: Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
4. Sari Yuliati
Nomor Urut: 1
Suara Sah: 82.803
Nama Partai: Partai Golongan Karya (Golkar)
5. M. Syamsul Luthfi
Nomor Urut: 8
Suara Sah: 44.467
Nama Partai: Partai Nasional Demokrat (Nasdem)
6. Suryadi Jaya Purnama
Nomor Urut: 1
Suara Sah: 61.979
Nama Partai: Partai Keadilan Sejahtera (PKS)
7. Wartiah
Nomor Urut: 1
Suara Sah: 56.710
Nama Partai: Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
8. Nanang Samodra
Nomor Urut: 1
Suara Sah: 46.384
Nama Partai: Demokrat
(hsa/nor)
