2.174 Napi NTT Dapat Remisi HUT Kemerdekaan RI, 18 Langsung Bebas

Kupang

2.174 Napi NTT Dapat Remisi HUT Kemerdekaan RI, 18 Langsung Bebas

Yufengki Bria - detikBali
Kamis, 17 Agu 2023 23:00 WIB
Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi saat menyapa para napi yang menerima remisi HUT ke-78 RI di Lapas Kelas I Kupang, Kamis (17/8/2023).
Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi saat menyapa para napi yang menerima remisi HUT ke-78 RI di Lapas Kelas I Kupang, Kamis (17/8/2023). (Foto: Yufengki Bria/detikBali)
Kupang -

Sebanyak 2.174 narapidana penghuni lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan (rutan) di Nusa Tenggara Timur (NTT) mendapat remisi HUT ke-78 RI. 18 orang di antaranya langsung bebas.

"Dari 2.174 warga binaan yang mendapat remisi 17 Agustus 2023 itu, 18 orang di antaranya langsung bebas," ujar Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) NTT Marciana Dominika Jone, Kamis (17/8/2023).

Marciana merinci, dari 2.174 narapidana dan anak binaan yang mendapat remisi itu, 2.156 mendapat pemotongan masa tahanan antara satu bulan sampai enam bulan. Mereka mendapat remisi umum I (RU I). Sementara 18 orang yang langsung bebas atau RU II.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Marciana menyebutkan para narapidana yang mendapat remisi itu tersebar di seluruh lapas, rutan dan lapas anak di NTT. Penghuni Lapas Kupang menjadi yang paling banyak dapat remisi, yakni 434 orang.

"Narapidana dan anak binaan berhak mendapatkan remisi apabila berkelakuan baik, tidak sedang menjalani hukuman disiplin dan telah mengikuti program pembinaan dengan predikat baik," terangnya.

Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi saat menyerahkan surat keputusan remisi mengucapkan selamat kepada para narapidana itu. Dia berharap, ke depan mereka semakin baik dan mematuhi aturan.

"Program pembinaan yang dijalani saat ini semoga bisa menjadi bekal mental, spiritual, dan sosial saat warga binaan kembali ke masyarakat di kemudian hari," katanya.

Josef berpesan kepada para narapidana agar menjadi insan dan pribadi yang baik dengan terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa ketika berada di tengah-tengah masyarakat.

"Saya ingatkan untuk selalu menaati tata nilai kemasyarakatan, taat hukum, dan mulai berkontribusi aktif dalam pembangunan di NTT," tandasnya.




(dpw/hsa)

Hide Ads