Anda tidak perlu khawatir apa yang bisa dijadikan oleh-oleh khas Labuan Bajo. Dalam artikel ini ada tujuh rekomendasi oleh-oleh khas Labuan Bajo yang bisa dibawa pulang saat KTT ASEAN. Yuk, simak selengkapnya.
1. Roti Kompiang
![]() |
Roti kompiang merupakan roti khas daerah Labuan Bajo dengan bahan dasar tepung terigu dan ditaburi wijen bagian luarnya. Roti ini sudah bagaikan dorayaki khas dari Labuan Bajo.
Kompiang memiliki bentuk oval cenderung bulat dan menjadi teman yang pas untuk dinikmati bersama teh ataupun kopi. Nah, roti ini tentunya sangat cocok untuk dijadikan oleh-oleh khas Labuan Bajo.
Sudah banyak toko yang menyediakan jajanan ini dengan berbagai variasi dengan adanya varian rasa seperti daging, coklat, keju dan lain-lain. Harganya pun bervariasi tergantung toko. Seperti di Toko Kompiang Komey yang menjual kompiang original seharga Rp 2.000/picis.
2. Ikan Cara
Ikan Cara merupakan salah satu oleh-oleh kuliner yang kerap diburu oleh wisatawan yang berkunjung ke Labuan Bajo. Memiliki tekstur daging yang terbilang empuk dan memiliki cita rasa sangat gurih dan lezat membuat ikan ini sangat diminati wisatawan.
Ikan ini kerap disebut ikan kering karena bentuknya mirip dengan ikan asin. Ikan ini juga sangat cocok dijadikan oleh-oleh karena sudah dikeringkan sehingga bisa bertahan lama.
Ikan cara juga bisa diolah menjadi banyak jenis makanan seperti memadukan dengan bumbu khas Indonesia. Anda dapat dengan mudah menemukan penjual ikan cara di Tempat Pelelangan Ikan (TPI).
Biasanya ikan ini dijual dengan kondisi kering lalu diikat ataupun ditimbang. Ikan ini dibanderol dengan harga kurang lebih Rp 60 ribu per kilo (bisa lebih murah jika beli lebih).
3. Kopi Manggarai
![]() |
Anda pecinta kopi? Jika iya, maka Anda harus mencoba kopi Manggarai, kopi khas milik daerah Labuan Bajo. Kopi Manggarai sudah cukup terkenal di dunia pecinta kopi karena memiliki rasa pahit yang sangat khas.
Kopi Manggarai bahkan bisa menembus ranah dunia luar yakni Eropa sehingga membuat petani kopi tidak sedikit untuk mengekspor komoditinya. Kopi khas ini dapat dibeli dengan harga per kilo kurang lebih Rp 29 ribu.
4. Kain Songke
![]() |
Kain Songke merupakan oleh-oleh busana khas Labuan Bajo yang wajib dibawa pulang. Kain ini terbuat dari bahan alami yang dikumpulkan langsung oleh masyarakat sekitar Labuan Bajo. Kain ini dibuat melalui proses tenun dan pewarnaan kain ini masih menggunakan bahan tradisional dan juga teknik celup.
Kain Songke memiliki beberapa jenis seperti kain songke sarung yang biasanya digunakan ketika ada upacara adat. Ada juga kain songke meteran yang biasanya digunakan untuk daily life. Biasanya warga akan menjahit kembali kain songke meteran untuk dijadikan baju.
Kainsongke bisa Anda temukan dengan mudah di berbagai toko souvenir dengan harga bervariasi mulai dari ratusan ribu bahkan hingga jutaan, tergantung pada jenis dan juga desain yang dimiliki kain tenun tersebut.
5. Kaos Chomabee
Kaos chomabee merupakan oleh-oleh busana yang memiliki ciri khas Labuan Bajo. Kaos chomabee bagaikan dagadu ataupun jogger milik Jogja dan Bali.
Kaos ini memiliki ciri khas dan keunikan milik Labuan Bajo karena desainnya menggunakan kata-kata, kiasan, serta peribahasa khas Manggarai. Anda dapat membeli kaos chomabee dengan harga mulai dari Rp 90 ribu saja di Toko Chomabee, Jalan Pantai Pede, Labuan Bajo.
6. Pernak-pernik Mutiara
![]() |
Labuan Bajo sudah terkenal akan hamparan pantai dan pemandangan bawah lautnya yang sangat indah dan menawan. Tak heran pernak-pernik yang berasal dari laut merupakan salah satu oleh-oleh yang sangat dicari oleh wisatawan yang datang berkunjung kemari.
Pernak-pernik mutiara merupakan salah satu oleh-oleh khas dari indahnya laut di Labuan Bajo. Anda bisa membeli pernak-pernik mutiara ini di berbagai toko perhiasan yang jenisnya dapat Anda pilih seperti kalung, gelang, anting, cincin, dan lain-lain.
Harga yang dibanderol relatif lebih mahal karena kualitasnya sudah tidak bisa diragukan lagi. Anda dapat membanderol aksesoris dari mutiara ini mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah tergantung kualitas mutiaranya.
7. Rebok
![]() |
Rebok merupakan salah satu oleh-oleh kuliner khas dan unik milik Labuan Bajo. Rebok identik dengan cemilan yang memiliki rasa manis dan gurih serta berbentuk bubuk halus.
Rebok ini terbuat dari adonan campuran yang terdiri dari tepung beras, vanili, gula, telur, serta kelapa yang sudah diparut. Biasanya, masyarakat Labuan Bajo akan menghidangkan rebok ketika ada tamu yang datang ke rumahnya.
Rebok bisa Anda temukan dengan mudah di toko oleh-oleh Labuan Bajo. Harganya juga terbilang terjangkau yaitu mulai dari Rp 10 ribu saja per bungkusnya.
Artikel ini ditulis oleh Dewa Gede Kumara Dana, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(nor/nor)