Penumpang Pesawat di Bandara Lombok Naik 17 Persen Selama Lebaran

Lombok Tengah

Penumpang Pesawat di Bandara Lombok Naik 17 Persen Selama Lebaran

Helmy Akbar - detikBali
Selasa, 02 Mei 2023 16:39 WIB
Bandara Lombok mencatat peningkatan penumpang pesawat sebanyak 17 persen pada periode Lebaran 2023 dibanding periode yang sama tahun lalu.
Bandara Lombok mencatat peningkatan penumpang pesawat sebanyak 17 persen pada periode Lebaran 2023 dibanding periode yang sama tahun lalu. (Dok. Istimewa).
Lombok Tengah -

PT Angkasa Pura I (Persero) mencatat penumpang pesawat di Bandara Internasional Lombok meningkat 17 persen selama arus mudik Lebaran atau 18 hari pelaksanaan Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran 2023.

"Selama pelaksanaan posko sejak 14 April 2023 hingga 1 Mei 2023, Bandara Lombok tercatat melayani sebanyak 121.339 penumpang," ungkap General Manager AP I Bandara Lombok Rahmat Adil Indrawan, Selasa (2/5/2023).

Sementara, lanjut dia, pada periode yang sama tahun lalu hanya ada 103.898 penumpang yang dilayani. Artinya ada peningkatan pergerakan penumpang sebesar 17 persen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak cuma pergerakan penumpang, Bandara Lombok juga mencatat kenaikan pergerakan pesawat dan kargo.

Pergerakan pesawat meningkat sebesar 17 persen, yakni dari 986 pergerakan pesawat pada periode Lebaran tahun lalu menjadi 1.150 pergerakan pesawat pada tahun ini.

ADVERTISEMENT

Sedangkan, jumlah kargo meroket hingga 48 persen, yaitu dari 385.807 kilogram menjadi 571.916 kilogram.

Puncak arus mudik Lebaran 2023 di Bandara Lombok terjadi pada Rabu, 19 April 2023, atau H-3 Idul Fitri. Dengan jumlah penumpang sebanyak 8.304 orang.

Sementara, arus balik terjadi pada Minggu, 30 April 2023 atau H+7 dengan jumlah penumpang sebanyak 8.173 orang.

"Peningkatan lalu lintas angkutan udara pada Lebaran 2023 tentunya menjadi kabar baik bagi kebangkitan industri penerbangan nasional setelah sempat terdampak pandemi COVID-19," tutur Adil.

Dia berharap momentum pertumbuhan akan semakin membawa dampak positif bagi perkembangan dan peningkatan perekonomian daerah maupun nasional.

Apabila dirinci berdasarkan rute terbang, penumpang dari Lombok paling banyak menuju ke Jakarta (44 persen). Lalu, Surabaya (36 persen), Bali (12 persen), Yogyakarta (6 persen), dan Kuala Lumpur (5 persen).

Selanjutnya, tujuan ke Singapura hanya dua persen, serta ke Bima dan Sumbawa masing-masing satu persen.

"Alhamdulillah sampai dengan ditutupnya Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran 2023, seluruh kegiatan operasional di Bandara Lombok berjalan dengan baik dan mencatat zero accidents (nol kecelakaan)," terang Adil.

"Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh petugas bandara dan stakeholder yang terlibat, sehingga para pengguna jasa Bandara Lombok terlayani dengan baik serta operasional bandara berjalan dengan lancar dan kondusif," tutup Adil.




(BIR/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads