.webp)
Nasib nahas dialami oleh Abdurahman (18). Remaja asal Desa Hu'u, Kecamatan Hu'u, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), menjadi korban pembacokan oleh sekelompok orang yang sedang mabuk seusai pesta miras.
Akibat kejadian itu, Abdurahman mengalami luka bacok pada tangan kiri dan harus dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
"Terduga pelaku diduga berjumlah empat orang yang mana menurut pengakuan korban, saat itu tengah berpesta minuman keras (miras). Para pelaku masih lidik, menebas korban menggunakan parang saat sedang mabuk," kata Kapolsek Hu'u Ipda Sumaharto pada detikBali Sabtu (29/4/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasus pembacokan itu terjadi pada Jumat (29/4/2023) malam. Saat itu, Abdurahman melintas di Jalan Raya Cempi Jaya dan hendak berkunjung ke rumah saudaranya. Ketika sampai di TKP, korban dicegat lalu dibacok tanpa aba-aba.
"Korban menggunakan sepeda motor berboncengan dengan adiknya, tiba-tiba di tengah jalan korban diberhentikan oleh empat orang pelaku yang lagi asik minum-minuman keras di pinggir jalan," jelasnya.
Dalam insiden itu, Abdurahman mengaku dibacok sebanyak dua kali namun berhasil ditepis sehingga tangannya terluka bacok. Sumaharto mengaku polisi masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku.
"Seusai menganiaya korban, para pelaku langsung melarikan diri. Saat ini, kami tengah melakukan pengejaran," tuturnya.
(nor/bir)
