Tim SAR gabungan menghentikan pencarian Wilhelmus Obet (22), warga kampung Bonda, Desa Lendong, Lembor Selatan, Kabupaten Manggarai Barat. Dia hilang diduga terseret banjir pada 24 Desember 2022 atau malam Natal lalu.
Petugas mencari korban selama seminggu, 26 Desember 2022 - 1 Januari 2023. Namun hasilnya nihil. Akhirnya pencarian korban dihentikan terhitung mulai hari ini, Senin (2/1/2023).
"Berdasarkan hasil koordinasi dan evaluasi operasi SAR bersama seluruh potensi SAR dan keluarga korban di mana tanda-tanda korban ditemukan sangat kecil dan operasi SAR dianggap sudah tidak efektif dan efisien maka operasi SAR ditutup," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Search and Rescue/SAR) Maumere Lalu Wahyu Efendi, Senin (2/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Apabila di kemudian hari ada tanda-tanda yang signifikan maka operasi SAR dapat dibuka kembali," lanjut dia
Ia mengatakan, selama tujuh hari pencarian, Tim SAR gabungan telah melaksanakan pencarian di sekitar lokasi kejadian dengan penyisiran sekitar sungai hingga penyisiran pantai. "Hasilnya nihil, korban belum ditemukan atau hilang," katanya.
Unsur yang terlibat dalam pencarian korban adalah Pos SAR Manggarai Barat tiga orang. Ditambah dari Polres Manggarai Barat, Polsek Lembor, Kodim 1612 Manggarai, BPBD Manggarai Barat, keluarga dan masyarakat setempat.
Diketahui, korban tidak kembali ke rumah usai mengantar keluarganya ke kampung Lamba Mborik menggunakan sepeda motor pada 24 Desember 2022. Korban saat itu menerobos hujan lebat saat mengantar keluarganya.
Pada 25 Desember 2022, warga setempat yang mencari korban menemukan motor korban di semak-semak bekas aliran banjir di sungai Wae Ponto.
(hsa/gsp)