Detik-detik Buaya Muara Raksasa Terkam Sapi di Amfoang

Kupang

Detik-detik Buaya Muara Raksasa Terkam Sapi di Amfoang

Yufen Ernesto Bria - detikBali
Rabu, 21 Des 2022 13:00 WIB
Kemunculan seekor buaya muara raksasa gegerkan warga Dusun 03, Desa Soliu, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Buaya raksasa tersebut berhasil ditangkap warga.
Foto: Kemunculan seekor buaya muara raksasa gegerkan warga Dusun 03, Desa Soliu, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Buaya raksasa tersebut berhasil ditangkap warga. IST
Kupang - Warga Dusun 03, Desa Soliu, Kecamatan Amfoang Barat Laut, NTT melihat langsung detik-detik seekor buaya muara raksasa berukuran hampir 5 meter dan berat sekitar 600 kilogram menerkam satu ekor sapi.

Warga setempat sekaligus yang pertama kali melihat kemunculan buaya, Yur Tahik (39) menceritakan awalnya ia bersama sejumlah rekan berada di pinggir pantai. Ketika memandang ke arah muara, mereka menyaksikan buaya menerkam satu ekor sapi. Melihat hal itu mereka langsung berupaya mendekati tempat kejadian.

"Kami lihat buaya itu terkam sapi warna merah bata dan menariknya di pinggir kolam, saat itu juga kami langsung mencoba mendekatinya," ujar Yur Tahik kepada detikBali, Rabu (21/12/2022).

Selanjutnya, ia bersama sejumlah rekan berupaya menarik keluar sapi yang berumur sekitar 2 tahun. Kebetulan saat itu buaya belum melahap semua bagian tubuh sapi. Mereka mulai berinisiatif untuk membuat jebakan dengan cara memotong daging sapi itu lalu mengambil organ hati untuk membuat umpan.

"Sapi itu masih utuh tapi sudah mati, makanya kami akali itu buaya dengan cara memotong daging sapi dan membuat umpan pakai organ hati," ceritanya.

Selanjutnya, kata Yur, mereka langsung mengambil tali nilon kemudian mulailah pemasangan jebakan. Tidak memakan waktu lama sekitar 15 menit, buaya raksasa itu akhirnya berhasil terperangkap setelah melahap hati sapi yang masih segar.

Warga sekitar berbondong-bondong untuk menyeretnya dari dalam air ke darat namun memakan waktu sekitar satu jam karena buaya sangat besar dan panjang.

"Kita pasang hati sapi di tali nilon sebesar jari telunjuk, tidak menunggu lama langsung buaya lahap umpan dan kami bisik-bisik untuk diam agar sebagian badannya bisa masuk sampai lingkaran tali. Akhirnya berhasil kami tangkap dengan tali nilon itu, tapi makan waktu sekitar satu jam dan kami sebagian keringatan dan lapar karena sangat besar dan berat," terang Yur.


(hsa/dpra)

Hide Ads