Puncak G20 di Bali, Pelabuhan Lembar Diperketat

KTT G20

Puncak G20 di Bali, Pelabuhan Lembar Diperketat

Ahmad Viqi - detikBali
Selasa, 15 Nov 2022 13:15 WIB
Pemeriksaan penumpang diperketat di Pelabuhan Lembar Lombok Barat, NTB, Selasa (15/11/2022).
Pemeriksaan penumpang diperketat di Pelabuhan Lembar Lombok Barat, NTB, Selasa (15/11/2022). Foto: Istimewa
Lombok Barat -

Puncak KTT G20 di Bali hari ini Selasa (15/11/2022), penjagaan di Pelabuhan Lembar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), semakin diperketat. Kapolsek Kawasan Pelabuhan Lembar Iptu Irvan Surahman melarang penumpang kapal melanjutkan perjalan ke Bali jika tidak membawa tanda pengenal.

"Kami mulai perketat pengawasan di Pelabuhan Lembar. Terutama dalam pemeriksaan di puncak pelaksanaan KTT G20 di Bali hari ini," kata Irvan, Selasa (15/11/2022) via sambungan telepon.

Dia mengingatkan kepada seluruh penumpang baik pengendara sepeda motor, kendaraan roda empat, serta penumpang jalan kaki pengguna jasa penyeberangan untuk menyiapkan identitas diri sebelum berangkat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau tidak bawa tanda pengenal atau identitas diri dilarang berangkat ke Bali," ungkapnya.

Sesuai hasil koordinasi dengan otoritas Pelabuhan Padangbai, Karangasem, seluruh penumpang akan diperiksa secara ketat selama pelaksanaan KTT G20 untuk mencegah adanya gangguan keamanan.

"Percuma juga, nanti di Padangbai akan ditolak kalau tidak membawa identitas. Makanya kami lebih memperketat pemeriksaan demi kemudahan masyarakat sebelum berangkat," imbuhnya.

Dia pun menyarankan semua calon penumpang segera melengkapi identitas diri sebelum berangkat ke Pelabuhan Padangbai. "Silakan diurus dulu identitas sebelum berangkat ke Bali. Ini untuk memudahkan pengawasan kami selama KTT G20 di Bali," tutur Irvan.

Selama acara puncak G20 di Bali, semua calon penumpang dilakukan pemeriksaan identitas diri, mulai dari pengguna jasa, surat-surat kendaraan, serta pemeriksaan barang muatan kendaraan. Hasil pemeriksaan sementara, pihak kepolisian menemukan beberapa pengguna jasa penyeberangan yang kedapatan tidak membawa identitas diri.

"Kami belum data, yang jelas hasil pemeriksaan yang dilakukan itu kami minta kembali dulu. Ada yang tidak bawa karena terkendala proses pengurusan, seperti KTP atau SIM. Tapi apapun alasannya kami minta kembali," ujar Irvan.

Selain memperketat pemeriksaan pada toll gate, pelaksanaan patroli juga akan terus diintensifkan seperti di atas kapal, patroli di area Pelabuhan Lembar selama puncak KTT G20 hingga Kamis (17/11/2022) besok.




(irb/dpra)

Hide Ads