Keluarga Asnat Sally (52), korban terbakarnya KM Express Cantika 77, menangis histeris di RS Bhayangkara Thitus Uli, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Asnat Sally merupakan satu dari 17 korban meninggal dalam insiden tersebut.
Keluarga korban, Imanuel Modena, menceritakan, Asnat Sally rencananya hendak menghadiri pernikahan keponakan dengan menumpangi KM Cantika 77.
"Kami keluarga sangat terpukul ketika mendapat kabar," kata Imanuel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
KM Express Cantika 77 mengangkut ratusan penumpang. Kapal berangkat dari Pelabuhan Tenau Kupang menuju ke Kabupaten Alo, Senin (24/20/2022) sekitar pukul 11.00 Wita. Nahas, kapal terbakar di perairan Tanjung Gemuk, Desa Afoan, Kecamatan Amfoang Utara, Kupang, sekitar pukul 13.40 Wita.
Dalam video yang beredar, kepanikan terjadi saat kapal terbakar. Ada yang terjun ke laut. Teridentifikasi, 17 orang tewas dalam insiden ini. Diduga api bersumber dari AC.
(trw/trw)