Keluarga Korban Menangis Histeris saat Jemput Jenazah di RS

Kapal Terbakar di NTT

Keluarga Korban Menangis Histeris saat Jemput Jenazah di RS

Yufen Ernesto - detikBali
Rabu, 26 Okt 2022 06:29 WIB
Keluarga korban kebakaran KapalΒ Chantika Express 77 menangis histeris saat menjemput jenazah diΒ RS Bhayangkara Thitus Uli, Kupang, NTT, Selasa (25/10/2022) malam.
Keluarga korban kebakaran KapalΒ Chantika Express 77 menangis histeris saat menjemput jenazah diΒ RS Bhayangkara Thitus Uli, Kupang, NTT, Selasa (25/10/2022) malam.Β Foto: Yufen Ernesto
Kupang -

Salah satu korban tewas kebakaran Kapal Chantika Express 77 di NTT, berhasil diidentifikasi atas nama Asnat Sally, perempuan 52 tahun. Keluarga korban menangis histeris saat menjemput jenazah Asnat Sally di RS Bhayangkara Thitus Uli, Kupang, Selasa (25/10/2022) malam.

Keluarga korban, Imanuel Modena mengungkapkan, Asnat Sally sudah tinggal Jalan Gadjah Mada No.2 Kuanino, Kota Kupang, sejak sekolah dasar (SD). Empat tahun terakhir korban bekerja di salah satu rumah makan milik keluarga.

Senin (24/10/2022) kemarin, Asnat Sally hendak menghadiri pernikahan keponakannya dengan menumpangi Kapal Chantika Express 77. Nahas, kapal tersebut mengalami kebakaran dalam perjalanan dan musibah itu merenggut nyawa korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami keluarga sangat terpukul ketika mendapat kabar, namun menerima kejadian ini sebagai musibah," ucap Imanuel ditemui di RS Bhayangkara, Selasa (25/10/2022) malam.

Dalam kenangan keluarganya, Asnat Sally merupakan sosok keibuan, ramah, penyayang, dan tidak pernah bersikap kasar kepada siapa pun. Selain itu, korban diketahui belum menikah.

ADVERTISEMENT

Sementara terkait kondisi korban, Imanuel mengungkapkan, Asnat Sally ditemukan dalam kondisi membusuk. Ia tak lupa menyampaikan terima kasih dari keluarganya untuk Tim SAR Gabungan yang telah berhasil menemukan korban.

"Kondisinya sudah membusuk, maka kami rencanakan besok pagi (hari ini, Red) akan melakukan penguburan," paparnya.

Pantauan detikbali di RS Bhyangkara Thitus Uli, keluarga dari ketiga jenazah yang baru ditemukan kemarin, terlihat menangis histeris. Sebelum diberangkatkan menggunakan ambulans milik PMI Kota Kupang, keluarga melakukan acara doa bersama.

Sebelumnya diberitakan, tiga jenazah korban kapal terbakar di perairan Kecamatan Amfoang Utara, Kabupaten Kupang, NTT, tiba di Pelabuhan Tenau, Selasa (25/10/2022) pukul 20.46 Wita. Mereka masing-masing terdiri atas 1 laki-laki dewasa, 1 perempuan dewasa, dan 1 anak kecil. Ketiga jenazah diangkut menggunakan Kapal KN SAR Antareja dan RIB 10 milik Basarnas Kupang.

Kasi Operasi dan Siaga SAR Kupang Saidar Rahmanjaya menjelaskan, jenazah yang pertama ditemukan adalah perempuan dewasa pada pukul 12.15 Wita. Selang lima menit kemudian, ditemukan anak kecil perkiraan berumur 2-3 tahun pada 12.24 Wita, dan lelaki dewasa pada 12.32 Wita.




(irb/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads