Rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir Esco Faska Rely digelar di Dusun Nyiur Lembang, Desa Jembatan Gantung, Kecamatan Lembar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). Warga hingga keluarga Brigadir Esco turut menyaksikan rekonstruksi di kediaman tersangka Briptu Rizka Sintiyani itu.
Pantauan detikBali, tangis keluarga pecah saat menyaksikan adegan dua Mr X memindahkan mayat Esco ke bukit belakang rumah Briptu Rizka. Pada adegan 48 dan 49, dua Mr X yang diperagakan pemeran pengganti itu mengikatkan leher Esco dengan tali yang kemudian digantungkan ke sebatang kayu.
Keluarga tampak histeris saat melihat adegan mayat Esco diperlakukan dengan cara yang mengenaskan. "Ya Allah, tega sekali," ucap keluarga Esco, seorang perempuan, sembari menitikkan air mata di lokasi rekonstruksi, Senin (29/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kuasa hukum keluarga Esco, Lalu Anton Heriawan, langsung berupaya menenangkan menggunakan pengeras suara. "Tenang, tenang, tenang ya," ucapnya.
![]() |
Rekonstruksi tersebut memperagakan sejumlah adegan versi alibi tersangka Briptu Rizka dan versi penyidik. Adapun, Briptu Rizka hanya memperagakan sejumlah adegan berdasarkan versi alibinya. Ia menolak memperagakan adegan versi penyidik sehingga adegan itu diperankan oleh pemeran pengganti.
Kasubdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda NTB AKBP Catur Erwin Setiawan enggan mengungkap sosok dua Mr X tersebut. Hingga kini, belum diketahui latar waktu kedua Mr X tersebut memindahkan mayat korban serta peran lain yang dilakukan keduanya.
Catur menegaskan penyidik masih mendalami sosok Mr X dalam kasus pembunuhan Brigadir Esco. Sejauh ini, polisi baru menetapkan satu orang tersangka, yakni Briptu Rizka yang tiada lain merupakan istri dari Brigadir Esco.
"Sementara (tersangka) masih satu. Kami lihat perkembangannya nanti bisa bertambah atau tidak. Yang paling krusial masih kami dalami," ujar Catur di lokasi rekonstruksi.
Simak Video "Video Korban Pelecehan Seksual Pria Difabel Disebut Lebih dari Satu Orang"
[Gambas:Video 20detik]
(iws/iws)