Awal Mula Jennifer Coppen Dihina Netizen hingga Melapor ke Polda Bali

Awal Mula Jennifer Coppen Dihina Netizen hingga Melapor ke Polda Bali

Sui Suadnyana, Rizki Setyo - detikBali
Selasa, 18 Mar 2025 18:46 WIB
Aktris Jennifer Coppen bersama kuasa hukumnya, Riko Ardika Panjaitan, saat konferensi pers di Denpasar, Bali, Selasa (18/3/2025). (Rizki Setyo/detikBali)
Foto: Aktris Jennifer Coppen bersama kuasa hukumnya, Riko Ardika Panjaitan, saat konferensi pers di Denpasar, Bali, Selasa (18/3/2025). (Rizki Setyo/detikBali)
Denpasar -

Aktris Jennifer Coppen melaporkan akun @inayah.aurellia.b atas dugaan pencemaran nama baik. Jennifer pun menjelaskan awal mula netizen tersebut menjelek-jelekannya di media sosial (medsos).

Menurut Jennifer, akun @inayah.aurellia.b menghina dirinya ketika berkolaborasi dengan pemengaruh asal Malaysia, Aisar Khaledd. Jennifer menduga warganet itu tak terima ia berkolaborasi dengan Aisar.

"Saya kurang tahu dia fans siapa, tetapi intinya dia mungkin nggak terima dengan kolaborasi saya dengan sahabat saya ini dan dia memilih jalur untuk menghujat saya," ungkap Jennifer, Selasa (18/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aktris berusia 24 tahun itu heran karena tiba-tiba dihujat sampai membawa agama oleh akun tersebut. Padahal, dia hanya membuat konten senang-senang dan berbagi dengan Aisar.

"Saya dari lahir sampai sekarang saya selalu beragama Muslim. Saya tidak berubah agama, tidak pernah pindah-pindah agama, saya tidak terima dibilang seperti itu. Terus saya juga tidak terima dia bawa-bawa nama almarhum suami saya juga," terang Jennifer.

ADVERTISEMENT

Bahkan, ketika Jennifer memberikan peringatan, akun tersebut membalas seolah-olah tidak takut jika perilakunya dilaporkan. "Dia malah terus memposting dan seakan-akan dia menggampangkan saya," jelas Jennifer.

Aktris bernama lengkap Jennifer Rochelle Coppen itu berpesan untuk tidak terlalu fanatik mengidolakan seseorang. Hal itu justru akan menjadi bumerang bagi penggemar itu sendiri.

"Semoga nggak diulangi lagi dan teman-teman di luar sana berpikir dua kali sebelum mengetik di sosial media karena jejak digital seterusnya akan ada," ungkap Jennifer.




(iws/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads