Warga negara asing (WNA) di Bali kembali menjadi sorotan. Kali ini, video sejumlah WNA merampok dan menyekap WNA lainnya viral di media sosial (medsos).
"Kami sedang tangani kasus kekerasan dan penculikan WNA hingga menimbulkan kerugian Rp 3,2 miliar," ungkap Kabid Humas Polda Bali Kombes Ariasandy dalam keterangannya kepada detikBali, Kamis (30/1/2025).
Korban perampokan itu adalah bule Ukraina bernama Igor Iermakov dan seorang sopir warga Indonesia. Sementara itu, aksi brutal tersebut diduga dilakukan oleh empat orang asing yang merupakan geng Rusia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan video yang beredar, mobil yang dikendarai Iermakov awalnya diadang mobil hitam. Tak lama kemudian, empat orang bertopeng dan berpakaian serba hitam keluar dari mobil. Salah seorang dari mereka lantas menodongkan pistol kepada Iermakov.
"Mereka menggunakan masker dengan membawa senjata pisau, palu, dan pistol," kata Ariasandy.
Dari peristiwa itu, Iermakov dan sopirnya mengalami sejumlah luka di kepala dan pinggang. Ariasandy menegaskan polisi masih menyelidiki kasus tersebut.
"Sembilan saksi sudah kami periksa. Koordinasi dengan imigrasi dan Kedutaan Ukraina sudah dilakukan. Juga, dua kali dilaksanakan prarekonstruksi," pungkasnya.
(iws/hsa)