Geger Mahasiswi Bima Diperkosa Pacar lalu Ditemukan Tewas di Toilet Kos

Round Up

Geger Mahasiswi Bima Diperkosa Pacar lalu Ditemukan Tewas di Toilet Kos

Tim detikBali - detikBali
Selasa, 27 Agu 2024 10:36 WIB
Polisi melakukan olah TKP di lokasi pemerkosaanΒ sekaligus pembunuhan seorang mahasiswi oleh pacar di Kota Bima, NTB, Senin (26/8/2024) dinihari. (Dok. Polres Bima Kota)
Polisi melakukan olah TKP di lokasi pemerkosaanΒ sekaligus pembunuhan seorang mahasiswi oleh pacar di Kota Bima, NTB, Senin (26/8/2024) dinihari. (Dok. Polres Bima Kota)
Bima -

Seorang mahasiswi kampus swasta di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), ditemukan tak bernyawa di toilet kamar kosnya. Ia tewas dibunuh oleh pacarnya berinisial J (25). Sebelum meregang nyawa, mahasiswi berinisial E itu diduga sempat diperkosa oleh kekasihnya itu.

E diduga dibunuh di sebuah kos di Kelurahan Tanjung, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima, NTB, pada Senin (26/8/2024) dini hari."Kejadiannya dini hari tadi, tepatnya di sebuah kamar kos yang berada di RT 02 Kelurahan Tanjung," ucap Lurah Tanjung, Faisal, Senin siang.

Berdasarkan informasi yang dia terima, korban merupakan warga Lingkungan Tato, Kelurahan Jatiwangi. Sedangkan, terduga pelaku merupakan warga Kelurahan Tanjung. "Informasinya, korban dengan terduga pelaku ini pacaran," imbuh Faisal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasat Reskrim Polres Bima Kota Iptu Punguan Hutahaean mengungkapkan polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di kos tersebut. Ia menegaskan polisi sudah mengamankan terduga pelaku dan menyita beberapa barang bukti, seperti ponsel, tombak, dan pisau. "Langsung diamankan dini hari tadi," imbuh Punguan.

Motif Sakit Hati

Punguan mengungkap kronologi dan motif tewasnya E. Awalnya, J menghubungi kekasihnya itu untuk datang ke kosnya di Kelurahan Tanjung, pada Minggu (25/8/2024) malam.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, J tega menghabisi nyawa mahasiswi itu lantaran sakit hati. "Di dalam kamar kos, pelaku dan korban terlibat adu mulut. Pelaku mencekik leher korban hingga meninggal dunia," kata Punguan.

Seusai mencekik kekasihnya tersebut hingga tewas, J lalu memasukkan E ke dalam toilet kos. Tak lama kemudian, J menghubungi adik korban dan memberitahu bahwa korban telah meninggal dunia.

"Pihak keluarga korban melapor ke kami dan tak lama kemudian kami datangi TKP dan langsung menangkap pelaku," imbuh Punguan.

Punguan menjelaskan penyidik telah menginterogasi J. Menurutnya, J mengakui telah membunuh E dengan cara mencekik lehernya karena cemburu. Sebab, E diketahui memiliki pacar lain selain J.

"Hasil dari keterangan pelaku, motifnya masalah asmara. Pelaku sakit hati dan cemburu karena korban ini memiliki pacar lain," ujarnya.

Jasad E telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Mataram untuk dilakukan autopsi. Punguan menuturkan autopsi dilakukan untuk mengetahui secara detail penyebab kematian E. "Apakah korban juga menjadi korban pemerkosaan, tunggu hasil autopsinya," pungkasnya.




(iws/gsp)

Hide Ads