Kronologi Bule Kekar Mengamuk-Hajar Orang lalu Dikunci di Minimarket

Badung

Kronologi Bule Kekar Mengamuk-Hajar Orang lalu Dikunci di Minimarket

I Wayan Sui Suadnyana, Agus Eka Purna Negara - detikBali
Jumat, 12 Apr 2024 16:54 WIB
Seorang bule mengamuk lalu dikunci staf toko dari luar di Kuta Utara, Badung, Kamis (11/4/2024) pagi.
Foto: Seorang bule mengamuk lalu dikunci staf toko dari luar di Kuta Utara, Badung, Kamis (11/4/2024). (Tangkapan layar Instagram)
Badung -

Polisi mengungkap kronologi bule berbadan kekar di Bali yang mengamuk dan menghajar orang lalu dikunci di minimarket. Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Petitenget. Kelurahan Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (11/4/2024) sekitar pukul 03.30 Wita. Bule pria berkebangsaan Australia bernama John itu menghajar pemotor bernama Charlas Seran Dadiara (28) di lokasi.

"Pelaku langsung memukuli korban beberapa kali menggunakan kedua tangannya," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Badung Ipda I Putu Sukarma dalam keterangan tertulis, Jumat (12/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Charlas awalnya melintas di Jalan Raya Petitenget depan Potato Head dari arah selatan ke utara sekitar pukul 03.10 Wita. Charlas saat itu melihat Jhon berjalan kaki dari arah berlawanan dan dikejar oleh beberapa ojek online (ojol) untuk ditawari menumpang.

Melihat hal tersebut, Charlas kemudian berhenti karena takut Jhon tertabrak. Namun, Jhon langsung melakukan pemukulan beberapa kali menggunakan kedua tangannya yang mengepal ke arah kepala dan wajah.

ADVERTISEMENT

Akibatnya, pria kelahiran Kota Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), itu berdarah akibat luka di dahi, mata kanan dan lengan memar, serta bibir bengkak. Penganiayaan itu dilakukan di dekat sebuah beach club, sekitar 500 meter dari lokasi minimarket.

Jhon lantas masuk ke minimarket seusai memukul Charlas. Pegawai minimarket lalu keluar dan mengunci bule itu karena mengamuk. Dia berteriak meminta agar pintu dibuka sampai dilihat banyak orang seperti pada video viral di media sosial (medsos).

Jhon telah diamankan Polsek Kuta Utara. Polisi sempat kesulitan memeriksa pelaku karena masih mabuk saat diamankan. "Polsek (Kuta Utara) masih mendalami (motif)," tukas Sukarma.




(hsa/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads