Motor Warga Diparkir di Garasi Hilang, Sempat Dikira Dibawa Anak ke Sekolah

Tabanan

Motor Warga Diparkir di Garasi Hilang, Sempat Dikira Dibawa Anak ke Sekolah

I Wayan Sui Suadnyana, Ahmad Firizqi Irwan - detikBali
Rabu, 21 Feb 2024 20:34 WIB
Unit Reskrim Polsek Tabanan melakukan penyelidikan di rumah korban curanmor, Desa Dauh Peken, Tabanan, Bali, Rabu (21/2/2024) siang. (Dok Polsek Tabanan)
Foto: Unit Reskrim Polsek Tabanan melakukan penyelidikan di rumah korban curanmor, Desa Dauh Peken, Tabanan, Bali, Rabu (21/2/2024) siang. (Dok Polsek Tabanan)
Tabanan -

Sepeda motor milik warga bernama I Gede Made AWP di Kabupaten Tabanan, Bali, yang diparkir di garasi rumah hilang. Motor Honda Vario itu diketahui hilang pada Rabu (21/2/2024) pukul 05.00 Wita.

Korban sempat mengira jika sepeda motor yang hilang dibawa oleh anaknya ke sekolah. Namun saat mencari istrinya, ternyata anak korban belum berangkat ke sekolah.

"Dikira dibawa ke sekolah oleh sang anak. Ternyata anaknya belum berangkat dan masih tertidur di kamar," ujar Kapolsek Tabanan Kompol I Nyoman Sumantara, Rabu (21/2/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasus pencurian sepeda motor (curanmor) ini terjadi di Jalan Teratai, Gang XV/03, Desa Dauh Peken, Kecamatan Tabanan. Sepeda motor yang hilang berplat DK 5683 GBG.

AWP awalnya pada Selasa malam memarkirkan sepeda motornya di garasi rumah. Ia biasa memarkirkan motor dalam keadaan tidak dikunci stang.

ADVERTISEMENT

Korban keesokan harinya kemudian bangun dari tidur dan berencana pergi ke warung untuk membeli gas LPG. AWP saat itu sudah tidak melihat sepeda motornya di garasi.

AWP kemudian melapor ke Polsek Tabanan seusai tersadar motor miliknya hilang. Tim Unit Reskrim Polsek Tabanan kemudian melakukan pengecekan ke lokasi untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Korban sudah melapor ke Polsek Tabanan dan mengalami kerugian Rp 29,5 juta. Kasusnya masih ditangani," terang Sumantara.




(hsa/iws)

Hide Ads