.webp)
Warga Kelurahan Samplangan, Gianyar, Bali, dihebohkan dengan penemuan mayat seorang pelajar di bawah jembatan Sungai Cangkir. Pelajar kelas 2 SMA itu diduga bunuh diri dengan cara meloncat dari jembatan setinggi 50 meter itu.
"Diduga bunuh diri," kata Kapolsek Gianyar Kompol I Gede Sudyatmaja, Rabu (1/11/2023).
Jenazah siswa SMA berinisial Putu A itu awalnya ditemukan seorang warga yang berjalan di atas jembatan itu, pagi tadi. Dia melihat sesosok mayat bersimbah darah di dasar sungai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penemuan itu lalu dilaporkan ke kepolisian. Polisi dan BPBD langsung terjun ke lokasi untuk mengevakuasi jenazah korban.
"Kami polsek turun dari arah utara lokasi kejadian karena tidak memungkinkan turun dari jembatan, langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)," ungkap Sudyatmaja.
Informasi yang diperoleh polisi, pelajar SMA itu diduga bunuh diri karena masalah yang dialaminya. Namun polisi masih mendalami lebih dalam soal informasi itu.
"Kami masih melakukan penyelidikan, informasi awal, korban adalah pelajar SMA. Dan untuk motif belum pasti, masih ditangani tim," imbuhnya.
Disebutkan bahwa korban telah meninggalkan rumah sejak kemarin siang. Dia diduga jatuh dari jembatan setinggi 50 meter itu pada Selasa malam atau Rabu dini hari.
Kepala Pelaksana BPBD Gianyar Ida Bagus Suamba mengatakan proses evakuasi dilakukan selama dua jam dari laporan pukul 08.00 Wita.
"Korban saat ini diidentifikasi di rumah sakit. Pihak keluarga juga sudah dihubungi agar langsung ke rumah sakit," tandas Suamba.
DISCLAIMER: Informasi di atas tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental terdekat.
(dpw/gsp)
