Seorang anggota pecalang di Nusa Penida, Klungkung, Bali, berinisial Gede K dilaporkan ke polisi karena diduga menganiaya mahasiswa sampai babak belur. Saat ini, K sedang menjalani pemeriksaan di Mapolsek Nusa Penida.
Kapolsek Nusa Penida Kompol Ida Bagus Putra Sumerta mengungkapkan aksi penganiayaan itu terjadi pada Sabtu pekan lalu, (28/10/2023). K menganiaya mahasiswa berinisial Made J (24) di pinggir jalan saat hendak keluar dari Pelabuhan Banjar Nyuh di Desa Ped.
Saat itu Made J diminta oleh Gede K untuk memundurkan mobilnya, namun hal itu tidak bisa dilakukan karena di belakang ada mobil lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban lalu diminta keluar dari mobil, tidak lama berselang, terjadi kesalahpahaman. Gede K langsung memukul mulut korban. Tidak cukup sampai di sana, teman-teman dari Gede K ikut mengeroyok korban pada bagian muka, leher, dan dada hingga babak belur," jelas Kompol Sumerta, Selasa (31/10/2023).
Akibat pengeroyokan itu, Made J mengalami beberapa luka di wajah. Dia kemudian melaporkan penganiayaan itu ke polisi.
"Pelaku maupun korban sudah kami mintai keterangan. Kami masih lakukan penyelidikan untuk kasus ini," jelasnya.
(dpw/gsp)