Pria Asal Jakarta Tewas dengan Darah Berceceran, Diduga Bunuh Diri

Proses evakuasi jenazah pria asal Jakarta yang diduga bunuh diri di Denpasar.a — Proses evakuasi jenazah pria asal Jakarta yang diduga bunuh diri di Denpasar. (Foto: Dok. Polresta Denpasar)

Denpasar - Seorang pria berinisial T ditemukan tewas di Kubu Bias Village VIP Kos, Jalan Kubu Bias, Kota Denpasar sekitar pukul 10.05 Wita. Pria asal Jakarta Barat itu, diduga tewas karena bunuh diri.

"Telah ditemukan seorang laki-laki dalam keadaan meninggal dunia diduga bunuh diri," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi dalam keterangannya kepada detikBali, Minggu (24/9/2023).

Jenazah pria 31 tahun itu ditemukan tewas dalam posisi telentang di atas kasur. Bantal dan kasur di kamar kos itu penuh dengan darah, termasuk di lantai kamar dan toilet.

T ditemukan tewas dengan mengenakan baju kaus berwarna hitam dan tak memakai celana. Petugas juga menemukan berbagai obat-obatan antibiotik radang dan batuk di kamar kos itu.

Sukadi menjelaskan bahwa penjaga bernama Muspira (47) dan tetangga kamar kos bernama Jacksen Wijaya sebelumnya sudah merasakan keanehan. Sebab T yang tinggal di kamar nomor 2 Kubu Bias Village VIP Kos sudah tidak terlihat keluar sejak Kamis (21/9/2023).

Kakak ipar dari T kemudian datang ke kos pagi tadi sekitar pukul 07.00 Wita. Kakak iparnya itu kemudian mengetuk pintu kamar kos, namun tidak kunjung direspons.

Karena tak ada respons dari dalam, kakak ipar T bersama tetangga kamarnya, Jacksen Wijaya kemudian mencari tukang kunci untuk membuka pintu kamar. Mereka lalu melihat T sudah tewas di kamar kosnya dalam posisi telentang dan kaku.

Menurut Sukadi, petugas Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polresta Denpasar kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan identifikasi. Mereka tiba di sana sekitar pukul 11.30 Wita dan langsung melakukan olah TKP.

"Sesuai hasil olah TKP oleh Unit Inafis Polresta Denpasar bahwa korban meninggal diduga karena bunuh diri, namun dalam hal ini motif korban bunuh diri belum diketahui," jelas Sukadi.

Jenazah T kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Ngoerah Denpasar. Evakuasi jenazah dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar sekitar pukul 12.20 Wita.

DISCLAIMER: Informasi di atas tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental tersekat.