Sejoli warga negara asing (WNA) asal China, Lhi Chiming (25) dan Cheng Jianan (22), sempat berkeliling menginap di sejumlah hotel di Bali sebelum tewas di Hotel Intercontinental, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali. Polisi mengungkap Cheng Jianan dibunuh oleh kekasihnya tersebut, setelahnya barulah Lhi Chiming bunuh diri.
Berdasarkan riwayat perjalanan sejoli Negeri Tirai Bambu tersebut, Polresta Denpasar mengungkap LC dan CJ sempat berganti-ganti hotel sebelum tutup usia di Hotel Intercontinental.
"Jadi kedua korban selain di hotel tersebut juga ada dua hotel yang ditinggali sebelumnya," ungkap Kapolresta Denpasar Kombes Bambang Yugo Pamungkas saat konferensi pers di kantornya, Rabu (17/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bambang menjelaskan bahwa pasangan kekasih itu datang dari China dan tiba di Bali pada Kamis (27/5/2023). Mereka tiba pada malam hari di Pulau Dewata.
Sesampainya di Bali, mereka kemudian berangkat secara bersama-sama untuk check in di Hotel Hyatt Regency Sanur. Mereka awalnya berencana tinggal di hotel itu dari 27 April hingga 2 Mei 2023.
Namun sebelum durasi tinggal habis, Lhi Chiming sudah keluar dari Hotel Hyatt Regency Sanur pada Sabtu (29/5/2023). Ia kemudian berpindah atau check in di Hotel Maison Sanur, namun tak pernah tidur di sana.
Lhi Chiming kemudian kembali ke Hotel Hyatt Regency Sanur dan kembali lagi keesokan harinya, yaitu pada Minggu (30/5/2023) di Hotel Maison Sanur.
Pada hari yang sama, Cheng Jianan juga keluar dari Hotel Hyatt Regency Sanur. Cheng Jianan lalu berpindah tempat tinggal dan check in di Hotel Intercontinental Jimbaran dan mendapatkan kamar nomor 4223.
Diketahui, sejoli WNA China itu ditemukan tewas bersimbah darah di kamar hotelnya di Hotel Intercontinental. Dari hasil autopsi, di tubuh jenazah laki-laki dan perempuan ditemukan banyak luka-luka.
(BIR/gsp)