Polresta Denpasar menyelidiki pelaku penusukan personel Polda Bali, Aiptu I Putu JS (37). Hal tersebut diungkapkan Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi.
"Memang benar ada kejadian tersebut. Tapi berikan polisi kesempatan untuk melakukan pendalaman kasus itu, untuk menentukan pelakunya," ungkap Sukadi saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (9/1/2023).
Pengeroyokan berujung penusukan I Putu JS terjadi di depan Apache Reggae Bar, Jalan Legian, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung. Penusukan tersebut terjadi pada Minggu (8/1/2023) dini hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan data yang dihimpun detikBali, kejadian tersebut diawali gesekan antara Aiptu I Putu JS dengan kelompok pelaku di dalam kelab malam Paddy's Pub. Gesekan terjadi diduga karena salah satu pelaku memegang pantat teman perempuan I Putu JS.
Perempuan itu kemudian mengadukan kepada I Putu JS bahwa pantatnya dipegang dan akhirnya terjadilah keributan. Sekuriti Paddy's Pub akhirnya mengusir mereka.
Gesekan akhirnya berlanjut hingga ke tempat kejadian perkara (TKP) di depan Apache Reggae Bar. Di sana, I Putu JS mengalami sejumlah luka tusukan hingga dibawa ke rumah sakit.
Hingga kini, polisi belum menangkap penusuk I Putu JS. "Kasih kami kesempatan untuk melakukan pendalaman sehingga pelakunya bisa segera tertangkap. Untuk sementara belum ada yang diamankan. Tetapi nanti kami akan berupaya dalam waktu singkat akan terungkap," harap Sukadi.
(nor/gsp)