Ni NP (77) yang tewas saat hendak diperkosa pada Jumat (12/8/2022) akan diautopsi besok, Senin (15/8/2022) di RSUP Prof Ngoerah. Ni NP tewas di kebun belakang rumahnya di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali.
Dokter forensik RSUP Prof Ngoerah, dr. Henky, SpF., M.Bioethics., S.H., mengatakan, setelah hasil swab PCR keluar, jasad Ni NP akan segera diautopsi.
"Setelah swab PCR keluar hari ini (14/8/2022), kami rencanakan autopsi hari Senin (15/8/2022) pukul 09.00 karena perlu waktu untuk mencairkan jenazah yang sudah beku karena dimasukkan ke freezer," terang dr. Henky, SpF., M.Bioethics., S.H., kepada detikBali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk diketahui, Ni NP (77) menghembuskan napas setelah mendapat perawatan sekitar 4 jam di Puskesmas Rendang Karangasem. Pelaku percobaan pemerkosaan adalah tetangganya sendiri, IWJ (43).
Saat kejadian, korban sempat berontak dan mencakar pelaku sambil berteriak minta tolong. Korban diduga kehabisan napas ketika dipeluk pelaku dengan erat. Sosok pelaku, IWJ dikenal sebagai orang yang sering bikin onar. Ia dikenal sebagai orang yang sering mabuk-mabukan di lingkungannya.
Sebelumnya, salah satu keluarga pelaku sudah datang ke rumah IWD (63), suami Ni NP, untuk meminta maaf. Keluarga korban berharap pelaku dapat dihukum setimpal sesuai perbuatannya, kalau bisa yang seberat-beratnya karena sudah membuat Ni NP meninggal dunia.
"Tapi saya sangat berharap pelaku dapat dihukum yang seberat-beratnya bahkan kalau bisa dihukum seumur hidup," ujar MS, anak korban, Sabtu (13/8/2022).
(kws/iws)