.webp)
Viral video CCTV (closed circuit television) diduga seorang driver ojol (ojek online) melakukan pelecehan dengan memotret bagian sensitif seorang pengunjung Alfamart tepatnya di simpang padonan mengarah ke Berawa, Banjar Tandeg, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Kabupaten Badung, pada Rabu (3/8/2022) malam.
Dalam video CCTV yang detikBali lihat dan beredar di media sosial nampak sang ojol pura-pura membeli dan kemudian membuntuti seorang wanita yang membawa seorang anak.
Sang ibu berdiri nampak sedang asyik memperhatikan barang-barang di rak sementara sang ojol berjongkok dan kemudian mengarahkan handphonenya di bawah selangkangannya. Tak selang berapa lama ibu tersebut kaget dan kemudian menegur sang ojol dan bergegas pergi.
Kapolsek Kuta Utara Kompol Putu Diah Kurniawandari membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya telah melakukan pengumpulan bahan dan keterangan dari para saksi (pulbaket). Hanya saja katanya, korban belum melaporkan peristiwa pelecehan yang dialaminya itu ke Polsek Kuta Utara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita sudah lakukan pulbaket dari karyawan Alfamart. Sementara keterangan awal kejadian benar ada pengunjung dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam menggunakan jaket hijau," ujarnya dikonfirmasi detikBali Kamis (4/8/2022).
Menurut penuturan saksi Kadek Ita Dwiarini karyawan Alfamart mengatakan, setelah memarkir kendaraannya ojol tersebut kemudian duduk di depan toko.
"Tidak lama datang korban bersama anaknya berbelanja dan orang tersebut kemudian mengikuti masuk ke toko dan berkeliling mengikuti korban tersebut. Setelah itu orang tersebut keluar toko dan korban berteriak "hey kamu foto saya ya?," terangnya.
Dari rekaman CCTV, saat kepergok melakukan pelecehan, driver ojol kemudian pergi menuju arah selatan. Pihaknya kini tengah menelusuri keberadaan ojol tersebut dan mengimbau korban untuk melaporkan kejadian pelecehan yang dialaminya ke Polsek Kuta Utara.
"Jadi korban sudah melihat kejadian apa yang sebenarnya dilakukan oleh orang tersebut (ojol) hanya saja korban belum melakukan laporan kepada kami," ungkapnya.
"Ya intinya kita akan tindak lanjuti," tambah Kapolsek.
(nor/dpra)
