Jadwal Hari Raya Hindu Bulan Mei 2024 Menurut Kalender Bali

Jadwal Hari Raya Hindu Bulan Mei 2024 Menurut Kalender Bali

Ni Wayan Santi Ariani - detikBali
Senin, 29 Apr 2024 04:30 WIB
Umat Hindu bersembahyang saat Hari Raya Galungan di Denpasar, Bali, Rabu (2/8/2023). Persembahyangan itu dilakukan untuk merayakan Hari Galungan sebagai hari kemenangan kebenaran (Dharma) atas kejahatan (Adharma) yang dirayakan setiap enam bulan sekali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/Spt.
Ilustrasi (Foto: ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)
Denpasar -

Salam rahayu, Semeton. Terdapat 7 rerainan atau hari raya Hindu pada bulan Mei 2024 berdasarkan penanggalan kalender Bali. Rerainan pertama pada awal bulan ini adalah Tilem yang bertepatan dengan Buda Keliwon Matal.

Ada pula Tumpek Kandang atau Tumpek Uye yang dirayakan pada tanggal 8 Mei 2024. Berikutnya ada rainan Buda Wage Menail yang berbarengan dengan Purnama pada tanggal 22 Mei.

Simak jadwal rerainan yang dirayakan oleh umat Hindu di Bali pada bulan Mei 2024 seperti dirangkum dari laman kalenderbali.org:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

8 Mei 2024, Tilem & Buda Keliwon Matal

  • Rahinan Tilem jatuh setiap 29 atau 30 hari sekali yakni pada bulan mati (Krsna Paksa). Umat Hindu meyakini rahinan Tilem menjadi hari bagi Sang Hyang Surya melakukan yoga semadi. Dengan demikian, pemujaan dan persembahyangan saat Tilem ditujukan ke hadapan Sang Hyang Widhi Wasa dalam manifestasinya sebagai Dewa Surya atau Sang Hyang Surya.
  • Rahinan Buda Kliwon Matal adalah hari suci umat Hindu yang dirayakan dan jatuhnya setiap 6 bulan sekali. Secara khurus, rahinan ini dirayakan untuk memuja Sang Hyang Ayu atau Sang Hyang Nirmala Jati guna memohon keselamatan dan dianugrahi rezeki yang melimpah.

18 Mei 2024, Tumpek Kandang

Tumpek Kandang atau Tumpek Uye dirayakan setiap 6 bulan sekali tepatnya pada Saniscara Kliwon wuku Uye. Upacara pada rahinan ini ditujukan ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa dalam manifestasinya sebagai Sang Hyang Siwa Pasupati atau Sang Hyang Rare Angon.

Saat Tumpek Kandang, umat Hindu biasanya mengupacarai binatang peliharaan mereka. Upacara tersebut untuk memohon agar semua binatang baik binatang ternak, binatang piaraan dan sebagainya, diberikan keselamatan serta kerahayuan.

ADVERTISEMENT

Baca selengkapnya terkait Tumpek Kandang di sini!

22 Mei 2024, Buda Wage Menail & Purnama

Umat Hindu pada hari suci ini melakukan persembahyangan ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa dalam manifestasinya sebagai Sang Hyang Chandra (Chandrastawa Somastawa). Adapun persembahyangan yang dilakukan tatkala bulan penuh (Sukla Paksa) ini dilakukan guna memohon berkah dan karunia suci dari Ida Sang Hyang Widhi.

Rahinan Buda Wage Menail merupakan hari suci umat Hindu yang jatuh setiap enam bulan sekali atau 210 hari sekali. Makna dan persembahan ketika Buda Wage, termuat dalam lontar Sundarigama yang berbunyi:

"Buda Wage, ngaraning Buda Cemeng, kalingania adnyana suksema pegating indria, Betari Manik Galih sira mayoga, nurunaken Sang Hyang Ongkara Mertha ring sanggar, muang ring luwuring aturu, astawakna ring seri nini kunang duluring diana semadi ring latri kala"

Artinya:

Buda Waga juga bisa disebut dengan Buda Cemeng. Hari raya ini memiliki makna untuk mewujudkan inti hakekat kesucian pikiran. Adapun caranya yakni dengan memutuskan atau mengendalikan sifat-sifat kenafsuan atau indria. Hari raya ini merupakan payogan dari Bhatari Manik Galih, dengan jalan menurunkan Sang Hyang Omkara Amrta (inti hakekat kehidupan), di luar ruang lingkup dunia skala. Sehingga persembahan yang dihaturkan saat hari raya ini adalah canang wangi-wangi. Sementara untuk pemujaan dilakukan di sanggar dan di atas tempat tidur serta menghaturkan persembahan kepada Sang Hyang Sri.

Baca selengkapnya terkait Buda Wage Menail di sini!

23 Mei 2024, Kajeng Keliwon Uwudan

Rahinan Kajeng Kliwon merupakan hari suci umat Hindu yang jatuh pada Tri wara, yaitu Kajeng dan Panca wara, Kliwon. Pertemuan kedua wara ini dipercaya sebagai saat energi alam semesta yang memiliki unsur dualitas bertemu satu sama lainnya.

Rahinan Kajeng Kliwon diperingati setiap 15 hari sekali. Sedangkan jenis Kajeng Kliwon Uwudan jatuh setelah terjadinya purnama.

24 Mei 2024, Hari Bhatara Sri

Rahinan ini jatuh setiap enam bulan sekali yakni pada Sukra Umanis Merakih. Umat Hindu melakukan persembahyangan yang ditujukan kepada Ida Sang Hyang Widhi dalam manifestasinya sebagai Sang Hyang Rambut Sedana dan Sang Hyang Kamajaya.

Demikianlah informasi seputar hari raya Hindu atau rerainan pada bulan Mei 2024. Semoga bermanfaat.

Artikel ini ditulis oleh Ni Wayan Santi Ariani peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads