.webp)
Bali tersohor ke penjuru dunia karena seni budayanya yang kaya, salah satunya di bidang seni musik yang berupa kidung, geguritan hingga lagu-lagu daerah.
Lagu daerah Bali pun beragam, mulai dari lagu anak-anak hingga kidung atau geguritan yang biasa dikenal dengan pupuh untuk mengiringi upacara adat maupun agama.
Setiap lagu yang dibuat tentu memiliki makna atau pesan moral yang ingin disampaikan oleh penciptanya. Berikut daftar lagu daerah Bali beserta penjelasannya:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Meong-meong
Jika kamu ingin menambah pengetahuan tentang lagu anak dari nusantara, lagu Meong-meong wajib kamu tahu. Lagu ini bercerita tentang seekor kucing yang sedang menangkap tikus.
Lagu Meong-meong ini sangat cocok untuk anak-anak karena lirik dan maknanya yang sederhana dan sesuai dengan anak.
2. Mejangeran
Lagu Mejangeran juga dikenal dengan judul Jangi Janger. Lagu Mejangeran ini biasanya dinyanyikan sambil diiringi tarian Bali oleh sekelompok pemuda-pemudi yang berpasangan.
Mejangeran menceritakan ajakan menari untuk melepas gundah lara atau kesedihan, karena menari merupakan hiburan pelepas lelah dan kesedihan.
3. Putri Cening Ayu
Lagu daerah Bali yang selanjutnya berjudul Putri Cening Ayu. Lagu ini sangat berkaitan dengan kehidupan sehari-hari, lho. Liriknya pun sangat sederhana
Lagu Putri Cening Ayu ini bercerita tentang seorang ibu yang akan pergi berbelanja ke pasar. Ibu tersebut kemudian meminta anaknya untuk menjaga diri dan menunggu di rumah sampai sekembalinya dia dari pasar.
4. Ratu Anom
Lagu daerah Bali selanjutnya berjudul Ratu Anom. Lagu ini merupakan lagu anak-anak yang sering dinyanyikan ketika berada di lingkungan sekolah untuk memupuk rasa percaya diri.
5. Dadong Dauh
Lagu daerah Bali Dadong Dauh merupakan kategori lagu anak-anak. Lagu ini bercerita tentang seorang nenek yang memelihara seekor ayam yag memiliki banyak telur. Kemudian, datanglah segerembol anak-anak yang ingin mengambil telur tersebut.
Nah, itulah daftar lagu daerah Bali beserta penjelasannya yang perlu kamu ketahui sebagai bentuk pelestarian kebudayaan daerah. Semoga bermanfaat ya, Semeton!
(kws/kws)
