Tingkat keterisian hotel atau okupansi akan tembus di atas 80 persen saat penyelenggaraan Motocross Grand Prix (MXGP) 2024 di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ajang balap motor itu akan dihelat pada 29-30 Juni dan 6-7 Juli 2024.
"Kami prediksi, okupansi hotel di Mataram jelang MXGP tembus di atas 80 persen," ujar Ketua Asosiasi Hotel Mataram (AHM) I Made Adiyasa kepada detikBali, Senin (10/6/2024).
Adiyasa memperkirakan tingkat okupansi hotel akan mulai terjadi menjelang MXGP 2024 dihelat. Selain para pelancong, hotel akan dipadati oleh para pebalap dan para kru.
Bahkan, ada kemungkinan para pebalap, kru, serta pihak terkait dengan balapan motor tersebut akan tinggal dalam waktu yang panjang. Alasannya, MXGP 2024 digelar dua kali.
"Kemungkinan mereka akan long stay, lebih lama di hotel," tutur pemilik Hotel Natuna Mataram tersebut.
Menurut Adiyasa, hotel yang akan ramai adalah penginapan yang lokasinya tidak jauh dengan sirkuit. MXGP 2024 rencananya digelar di eks Bandara Selaparang, Mataram. Namun, ia berharap hotel lain juga kecipratan rezeki dari penyelenggaraan MXGP mendatang.
AHM, Adiyasa melanjutkan, mencatat ada sekitar 2.500 kamar siap menerima para peserta hingga para kru MXGP.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB dan Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram sempat menolak penyelnggaraan MXGP 2024 karena sejumlah hal. Belakangan, Pemkot Mataram menyetujui penyelanggaraan balap motor tersebut dengan sejumlah catatan.
Simak Video "Video: BPS Catat Okupansi Hotel Nasional di Februari Turun 2,24 Persen"
(gsp/dpw)