Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) selama 2023 mencapai Rp 14,7 miliar. Jumlah itu meningkat Rp 9,8 miliar dari 2022.
Kepala Balai TNGR Dedy Asriady mengatakan PNBP dari Gunung Rinjani ditopang dari pendaki asing. Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang mendaki Rinjani pada 2023 mencapai 34.518 orang.
"Peningkatan cukup tinggi terjadi pada jumlah kunjungan wisman," papar Dedy, Selasa (2/1/2024). Adapun, jumlah pendaki asing di Gunung Rinjani pada 2022 hanya 9.958 wisatawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dedy menerangkan jumlah pendaki domestik ke Gunung Rinjani pada 2023 mencapai 104.645 orang. Jumlah itu naik dari 2022 dengan 45.390 pendaki.
Dedy berharap PNBP pada 2024 bisa meningkat tanpa menyebut angka pastinya. PNBP TNGR bersumber dari tiket masuk pendaki dan 21 wisata non-pendakian.
TNGR Ajukan Anggaran Rp 19 Miliar untuk 2024
Dedy menerangkan TNGR mengajukan anggaran 2024 pada Kementerian Lingkungan Hidup sebesar Rp 19 miliar. Anggaran itu akan dialokasikan untuk sejumlah program TNGR.
Misalkan, penambahan tenaga kerja seperti melalui rekrutmen PPPK dan patroli. TNGR juga akan menggunakan anggaran tersebut untuk memperbaiki jalur pendakian.
(gsp/iws)