Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Bali, Irjen Daniel Adityajaya, dan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Bali, Kombes I Gede Adhi Mulyawarman, meraih penghargaan pin emas dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Daniel dan Adhi mendapatkan penghargaan pin emas itu lantaran berhasil mengungkap kasus mafia tanah di Bali.
Penghargaan itu diterima Adhi sekaligus mewakili Daniel di Hotel Grand Mercure, Kemayoran, Jakarta, Senin (3/12/205). Penghargaan disematkan oleh Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid, disaksikan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah (Menko PKP), Agus Harimurti Yudhoyono, Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen Syahar Diantono, beberapa kementerian lainnya, serta Kejaksaan Agung (Kejagung).
Adhi sangat bersyukur dengan diraihnya penghargaan tersebut. Mewakili Kapolda Bali dan tim Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Mafia Tanah Provinsi Bali, Adhi mengucapkan terima kasih kepada semua komponen yang terlibat.
"Ini merupakan kebanggaan Polda Bali yang telah dipercaya sebagai salah satu penerima pin emas dari Kementerian ATR/BPN RI karena keberhasilan dalam pengungkapan kasus mafia tanah yang sangat meresahkan masyarakat. Kami berkomitmen akan memberantas dan menindak tegas siapapun pelaku mafia tanah di wilayah hukum Polda Bali," jelas Adhi.
Simak Video "Video Nusron: Anggaran ATR/BPN Sudah Terpakai Rp 4,79 Triliun"
(hsa/hsa)