Panduan Doa Rosario untuk Pemula, Versi Ringkas tapi Lengkap

Panduan Doa Rosario untuk Pemula, Versi Ringkas tapi Lengkap

I Komang Murdana - detikBali
Kamis, 02 Okt 2025 15:42 WIB
Ilustrasi doa rosario Katolik
Ilustrasi Doa Rosario. (Foto: Unsplash/Dolina Modlitwy)
Denpasar -

Umat Katolik memiliki tradisi membaca Doa Rosario setiap memasuki bulan Oktober atau Bulan Rosario. Namun, tak jarang umat pemula yang merasa kesulitan membaca Doa Rosario karena ada beberapa bagian doa yang harus diulang-ulang.

Doa Rosario merupakan salah satu bentuk devosi kepada Bunda Maria. Setiap rangkaian doa yang diucapkan memiliki makna, membawa kedamaian dan penghayatan spiritual yang semakin mendalam.

Para pemula yang baru belajar Doa Rosario disarankan untuk mengetahui alur doanya terlebih dahulu. Adapun peristiwa yang didaraskan dalam Doa Rosario, yaitu peristiwa gembira, terang, sedih, dan mulia. Doa masing-masing peristiwa Rosario tersebut diucapkan berdasarkan harinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Simak panduan lengkap dan ringkas melaksanakan Doa Rosario yang dirancang untuk pemula sebagaimana dirangkum dari Tata Doa Rosario oleh Gereja Paroki Katedral Kristus Raja Purwokerto dan beberapa sumber lainnya.

Panduan Singkat Melaksanakan Doa Rosario

Ada beberapa urutan yang perlu diketahui melaksanakan Doa Rosario, antara lain:

ADVERTISEMENT
  • Mengucapkan salam pembuka dan memegang tanda salib
  • Mengucapkan doa Aku Percaya atau syahadat para Rasul
  • Mengucapkan doa kemuliaan
  • Mengucapkan doa terpujilah
  • Berikutnya bacalah doa Bapa kami
  • Pengucapan doa salam Putri Allah Bapa, salam Bunda Allah Putra, salam Mempelai Allah Roh Kudus.
  • Setelah itu, umumkan salah satu peristiwa (gembira, sedih, terang, dan mulia) sesuai hari berdoa.
  • Setiap peristiwa yang dipilih memiliki lima kejadian. Setiap kejadian renungkan selama 10 menit dibarengi dengan mengucapkan doa salam Maria sebanyak 10 kali, doa kemuliaan, doa terpujilah, dan membaca doa Fatima. Rangkaian doa ini berlaku untuk semua peristiwa Rosario.
  • Setelah itu, bacalah doa kepada Santo Yusuf.
  • Terakhir adalah mengucapkan salam penutup

Peristiwa Rosario

Berikut daftar peristiwa Rosario lengkap dengan harinya:

1. Peristiwa Gembira (hari Senin dan Sabtu; pada masa adven dan natal)

  • Maria menerima kabar gembira dari Malaikat Gabriel (Luk 1:26-38)
  • Maria mengunjungi Elisabet, saudarinya (Luk 1:39-45)
  • Yesus dilahirkan di Betlehem (Luk 2:1-7)
  • Yesus dipersembahkan di Bait Allah (Luk 2:22-40)
  • Yesus diketemukan di Bait Allah (Luk 2:41-52)

2. Peristiwa Terang (hari Kamis)

  • Yesus dibaptis di Sungai Yordan (Mat 3:13-17)
  • Yesus menyatakan Diri-Nya dalam pesta pernikahan di Kana (Yoh 2:1-12)
  • Yesus mewartakan Kerajaan Allah dan menyerukan pertobatan (Mat 3:2, 4:17-23, Mrk 1:15)
  • Yesus menampakkan kemuliaannya (Mat 17:1-9)
  • Yesus menetapkan ekaristi (Mrk 14:22-23, Luk 22:19-29)

3. Peristiwa Sedih (hari Selasa dan Jumat; pada masa Prapaskah)

  • Berdoa kepada Bapanya dalam sakaratul maut (Luk 22:39-46)
  • Yesus didera (Yoh 19:1)
  • Yesus dimahkotai duri (Yoh 19:2-3)
  • Yesus memanggul salib ke Gunung Kalvari (Luk 23:26-32)
  • Yesus wafat di salib (Luk 23:44-49)

4. Peristiwa Mulia (hari Rabu dan Minggu; pada masa Paskah)

  • Yesus bangkit dari kematian (Luk 24:1-12)
  • Yesus naik ke surga (Luk 24:50-53)
  • Roh Kudus turun atas para rasul (Kis 2:1-13)
  • Maria diangkat ke surga (1Kor 15:23; DS 3903)
  • Maria dimahkotai di surga (Why 12:1; DS 3913-3917).



(iws/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads