.webp)
PT Bukthi Mukthi Bakthi (BMB) menandatangani Memorandum of Understanding (MOU) dengan investor, PT GMS Invest Internasional. Kerja sama itu bertujuan memberikan pengalaman pariwisata baru kepada wisatawan yang berkunjung ke wilayah Kintamani dan meningkatkan durasi kunjungan.
Penandatanganan MOU yang dilakukan di di Ruang Rapat Bupati Bangli, hari ini dihadiri oleh Bupati Bangli SN Sedana Arta, Direktur PT BMB, Direksi PT GMS Invest Internasional, serta sejumlah pejabat daerah terkait.
Penandatanganan ini diharapkan mampu memberikan kontribusi kepada revitalisasi ekonomi daerah, melalui pengoperasian kapal pesiar dan olahraga air bertenaga listrik, kereta wisata listrik, sky capsule, dan rail bike di Danau Batur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sangat menyambut baik investasi dari PT GMS. Ini adalah bukti bahwa Bangli memiliki potensi yang menarik bagi investor, dan tentunya kami menyambut baik kerja sama ini karena investasi yang ditawarkan ramah lingkungan yakni Kapal pesiar bertenaga terbarukan seperti hidrogen, gas alam cair (LNG), dan energi surya. Hal ini adalah solusi untuk pariwisata masa depan yang lebih berkelanjutan, mengurangi jejak karbon, dan memungkinkan eksplorasi destinasi ramah lingkungan di Danau Batur," kata Sedana Arta dalam keterangan tertulis, Jumat (26/9/2025).
Sebelumnya Direktur Utama PT BMB Anak Agung Wibawa Putra mengungkapkan bahwa MOU ini akan menjadi landasan untuk kerja sama yang lebih konkret di masa depan.
"Kami percaya bahwa dengan dukungan dari PT GMS, PT BMB dapat mengembangkan berbagai proyek strategis yang akan meningkatkan daya saing daerah. Dengan penanaman modal asing untuk Proyek ini, kami sebagai pihak yang memprakarsai, akan membentuk konsorsium bersama KANAVI MOBILITY CO., LTD untuk melaksanakan Proyek ini dengan PT GSM," ujar Wibawa Putra.
"Proyek yang akan dibangun mencakup pengoperasian kapal pesiar bertenaga listrik yang ramah lingkungan dan pengembangan serta pengoperasian kompleks olahraga air rekreasi, dengan memanfaatkan kapal listrik yang dilengkapi teknologi baru dari Korea," imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Utama KANAVI Mobility Song Gi Men mengungkapkan bahwa Bangli memiliki potensi yang sangat besar, terutama di sektor pariwisata.
"Kami melihat adanya peluang besar untuk berinvestasi di Bangli. Kami berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif bagi pembangunan daerah ini," ujarnya.
Setelah penandatanganan MOU, acara dilanjutkan dengan sesi diskusi antara kedua belah pihak untuk membahas langkah-langkah implementasi selanjutnya.
Kerja sama ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi kemajuan pariwisata di Kabupaten Bangli. Guna menunjang pertumbuhan ekonomi lokal, menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bangli.
(anl/ega)
