Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta menyebut kunjungan turis Australia ke Pulau Dewata turut terdampak aksi demonstrasi yang berujung ricuh beberapa waktu lalu. Terlebih, Australia mengeluarkan travel warning atau peringatan perjalanan level 2 untuk warganya yang hendak pergi ke Indonesia.
"Ada penurunan (kunjungan turis Australia). Tapi, ini akan segera pulih kembali. Penurunan tidak signifikan karena sudah di-booking awal. Kemarin itu persentase (penurunan) tidak lebih dari 0,2 persen," ungkap Giri Prasta di kantor Gubernur Bali, Rabu (3/9/2025).
Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, jumlah kunjungan turis asing ke Bali pada Juli 2025 mencapai 697,11 ribu orang. Kunjungan wisatawan mancanegara di Bali itu didominasi oleh turis berkebangsaan Australia dengan 23,10 persen, China 8,56 persen, dan India 6,50 persen.
Giri Prasta optimistis kunjungan turis asing ke Bali segera pulih kembali. Menurutnya, orang Australia sudah menjadikan Bali sebagai rumah kedua mereka.
Simak Video "Video: Mengapa Sektor Wisata Malaysia Jadi Nomor Satu di ASEAN?"
(iws/iws)