Sulit Dapat Gas Melon, Warga Denpasar Serbu Pasar Murah LPG 3 Kg

Sulit Dapat Gas Melon, Warga Denpasar Serbu Pasar Murah LPG 3 Kg

Sui Suadnyana, Karsiani Putri - detikBali
Selasa, 12 Agu 2025 10:03 WIB
Operasi Pasar Murah LPG 3 Kg di Jalan Cokroaminoto, Denpasar,  Selasa (12/8/2025).(Karsiani Putri/detikBali)
Foto: Operasi Pasar Murah LPG 3 Kg di Jalan Cokroaminoto, Denpasar, Selasa (12/8/2025).(Karsiani Putri/detikBali)
Denpasar -

Warga menyerbu Pasar Murah LPG 3 Kilogram (Kg) di Jalan Cokroaminoto, Denpasar, Bali, Selasa (12/8/2025). Warga berbondong-bondong mendatangi Pasar murah LPG 3 Kg itu karena kerap kesulitan membeli gas melon tersebut.

Pantauan detikBali di lokasi, beberapa warga telah mulai berdatangan sejak pukul 07.40 Wita. Mereka bahkan datang sebelum mobil pikap berisikan LPG datang ke lokasi.

Mobil pikap pengangkut LPG 3 kg tiba di sana sekitar pukul 08.00 Wita. Beberapa warga yang ingin mendapatkan LPG 3 kg kemudian diarahkan mengantri secara berbaris.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tampak juga beberapa orang yang terpaksa harus putar balik karena tak bisa mendapatkan LPG. Sebab, kuota yang tersedia hanya 100 tabung.

ADVERTISEMENT

Kesulitan membeli LPG 3 kg di Denpasar diungkap oleh Mustika (40), salah satu warga yang ikut 'war' di Pasar murah LPG 3 Kg. Mustika telah kesulitan mendapatkan gas melon sejak dua minggu lalu.

"Jadinya, sehari-hari saya hanya memanfaatkan magic com dan untuk lauk pauk terpaksa saya beli. Otomatis pengeluaran (keluar) lebih ekstra," terang Mustika.

Hal serupa juga dialami Ari Agustini (36). Ia dan keluarganya bahkan telah berkeliling ke beberapa tempat untuk mencari LPG, tetapi stok disebut kosong.

"Saya keliling ke Jalan A Yani dan Kampung Jawa nggak ketemu semua, kosong. Bahkan, sampai ke daerah Padangsambian pun nggak dapat. Terpaksa selama dua minggu ini saya beli Bright Gas 5 kg dengan harga Rp 93 ribu," kata Ari.

Menurut Ari, hal tersebut terpaksa dilakukannya sebab sulitnya mendapatkan LPG 3 kg. Wanita yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga ini mengaku sulitnya mendapatkan LPG 3 kg juga dialami oleh orang tua, kakak hingga iparnya selama beberapa waktu terakhir.

"Kebanyakan mereka bilang tidak ada pengiriman dan mereka juga nggak tahu kapan dikirim. Saya kadang beli di pangkalan kalau memang dapat, kalau nggak dapat saya belinya di warung-warung. Biasanya, LPG 3 kg ini bisa saya pakai untuk lima sampai enam hari," tutur Ari

Kini, dia pun dapat bernapas lega sebab ada Pasar Murah LPG 3 Kg. Dia berharap ke depannya tak ada lagi kelangkaan LPG 3 kg sehingga tak mempersulit warga.

"Dengan adanya pasar murah ini saya merasa terbantu sekali, apalagi sudah hampir dua mingguan saya tidak dapat LPG 3 kg dan apalagi di sini harganya juga Rp 18 ribu," ungkapnya.

Lurah Ubung, Dwi Karina Paramita, mengungkapkan ada sebanyak 100 tabung dalam Pasar Murah LPG 3 Kg tersebut. Syarat untuk mendapatkannya, yakni membawa kartu tanda penduduk (KTP) yang berlaku untuk pembelian satu LPG 3 kg seharga Rp 18 ribu.

"Kami kondisikan dahulu 100 tabung. Kalau pun hari ini memang kurang akan kami komunikasikan ke Dinas seperti apa tindak lanjutnya," jelas Dwi Karina.

Dwi Karina kerap mendapatkan keluhan warga. Mereka kebanyakan mengaku sulit mendapatkan LPG 3 kg selama seminggu terakhir. Ia kemudian berkomunikasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Denpasar untuk dapat menghadirkan Pasar Murah LPG 3 Kg.

"(Bagi warga yang belum mendapatkan LPG di pasar murah) Kami akan upayakan kembali melakukan kegiatan ini. Kami juga akan laporkan kondisi hari ini supaya dievaluasi karena di mana-mana juga susah sekarang mencari gasnya," ucap Dwi Karina.




(hsa/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads