1.870 Bibit Tanaman Pangan Ditanam di Lahan 5 Are di Penebel Tabanan

1.870 Bibit Tanaman Pangan Ditanam di Lahan 5 Are di Penebel Tabanan

Ahmad Firizqi Irwan - detikBali
Selasa, 25 Feb 2025 03:30 WIB
Kapolda Bali Irjen Daniel Adityajaya bersama Wakil Bupati Tabanan I Made Dirga, Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa, saat menanam bibit tanaman pangan di Penebel, Tabanan, Bali. (Foto:Β Firizqi Irwan/detikBali)
Kapolda Bali Irjen Daniel Adityajaya bersama Wakil Bupati Tabanan I Made Dirga, Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa, saat menanam bibit tanaman pangan di Penebel, Tabanan, Bali. (Foto:Β Firizqi Irwan/detikBali)
Tabanan -

Sebanyak 1.870 bibit tanaman pangan ditanam di lahan seluas 5 are di kawasan Penebel, Tabanan, Bali. Penanaman bibit tanaman pangan itu dihadiri oleh Kapolda Bali Irjen Daniel Adityajaya, Wakil Bupati Tabanan I Made Dirga, dan Ketua DPRD Tabanan I Nyoman Arnawa beserta jajaran.

Kabid Humas Polda Bali Kombes Ariasandy mengungkapkan kegiatan serupa dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia. Menurutnya, kegiatan itu untuk mendukung program ketahanan pangan Presiden Prabowo Subianto.

"Kegiatan kami dilaksanakan di Polsek Penebel. Untuk bibit yang ditanam keseluruhan di wilayah Polda Bali ada 4.494 bibit," kata Ariasandy ditemui detikBali di Mapolsek Penebel, Senin (24/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ariasandy menjelaskan launching penguatan program pekarangan pangan lestari ini dilaksanakan di seluruh jajaran Polda Bali. Ratusan bibit tanaman pangan yang disiapkan untuk mendukung program ini, antara lain cabai, melon, tomat, dan jagung.

"Seperti di sini (Polsek Penebel), ada lahan yang bisa kami manfaatkan untuk membantu program ini. Jadi, kami manfaatkan lahan-lahan yang ada di mako-mako polres jajaran Polda Bali," ujar Ariasandy.

ADVERTISEMENT

Selain pembibitan, Kapolda Bali Irjen Daniel Adityajaya juga menyerahkan satu traktor, alat penyemprot pupuk, cangkul, sabit, dan 10 sak pupuk. Ariasandy menjelaskan hasil panen yang ditanam akan dimanfaatkan untuk kebutuhan pangan masyarakat.

"Setelah panen, kami manfaatkan untuk kebutuhan pangan dan makan bergizi," pungkasnya.




(iws/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads