Dilantik Jadi Bupati Karangasem, Gus Par Gemetar di Hadapan Prabowo

Dilantik Jadi Bupati Karangasem, Gus Par Gemetar di Hadapan Prabowo

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Kamis, 20 Feb 2025 16:56 WIB
Momen saat I Gusti Putu Parwata alias Gus Par dilantik sebagai Bupati Karangasem oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/2/2025). (Foto: Dok. Istimewa)
Momen saat I Gusti Putu Parwata alias Gus Par dilantik sebagai Bupati Karangasem oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/2/2025). (Foto: Dok. Istimewa)
Karangasem -

I Gusti Putu Parwata dan Pandu Prapanca Lagosa (Gus Par-Pandu) resmi menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Karangasem periode 2025-2030. Gus Par-Pandu bersama 961 kepala daerah terpilih dilantik langsung oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/2/2025).

Gus Par mengungkapkan dirinya ditunjuk sebagai perwakilan kepala daerah beragama Hindu saat penandatanganan berita acara pelantikan dan penyematan lencana bersama lima kepala daerah lainnya. Ia mengaku gemetar saat berhadapan langsung dengan Presiden Prabowo dalam acara pelantikan itu.

"Saya ditunjuk dadakan untuk penerimaan pangkat dan penandatanganan yang berhadapan langsung dengan Presiden. Sempat grogi dan sedikit gemetar, tapi saya sangat bangga," ujar Gus Par, Kamis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Gus Par, Presiden Prabowo juga sempat berpesan agar selalu bekerja dengan baik demi kepentingan rakyat. Gus Par menilai hal tersebut menjadi sinyal bahwa pemerintah pusat memperhatikan Kabupaten Karangasem.

"Astungkara, ini menjadi sinyal yang bagus untuk Karangasem menjadi yang lebih baik lagi ke depannya," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Gus Par kini siap menjalankan tugas setelah resmi dilantik sebagai bupati Karangasem. "Sangat lega dan tentu sangat bahagia, akhirnya momen yang saya nanti sudah bisa saya lalui dengan lancar," pungkasnya.

Untuk diketahui, Gus Par-Pandu keluar sebagai pemenang Pemilihan Bupati (Pilbup) Karangasem 2024 setelah meraup 145.344 suara. Mereka mengalahkan dua pasangan calon (paslon) lainnya, yakni duet I Wayan Kari Subali-I Ketut Putra Ismaya Jaya dan duet I Gede Dana-I Nengah Swadi.




(iws/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads