PMI Asal Jembrana Dipulangkan Setelah Disiksa di Arab Saudi

PMI Asal Jembrana Dipulangkan Setelah Disiksa di Arab Saudi

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Rabu, 22 Jan 2025 09:53 WIB
Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jembrana, Heni Julaeha (tengah), saat dijemput oleh Staff Administrasi A Sekretariat Jenderal DPR RI di Lounge BP2MI Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (17/1/2025).
Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jembrana, Heni Julaeha (tengah), saat dijemput oleh Staff Administrasi A Sekretariat Jenderal DPR RI di Lounge BP2MI Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (17/1/2025). (Foto: dok. Istimewa)
Jembrana -

Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Jembrana, Bali, Heni Julaeha (29), dipulangkan ke Tanah Air setelah mengalami perlakuan tidak manusiawi dan disiksa selama bekerja di Arab Saudi. Pemulangan Heni difasilitasi oleh anggota DPR RI Komisi IX dan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI).

Heni diketahui berangkat ke Arab Saudi pada 27 Juli 2024 menggunakan visa ziarah yang berlaku selama 90 hari dan dapat diperpanjang hingga satu tahun. Namun, di tengah pekerjaannya, ia mengalami nasib buruk berupa perlakuan tidak wajar hingga penyiksaan.

Kepala Bidang Penempatan dan Pengembangan Tenaga Kerja (P3T) Disnakerperin Jembrana, I Putu Agus Arimbawa, mengungkapkan Heni awalnya meminta bantuan kepada anggota DPRD Jembrana untuk proses pemulangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Heni awalnya meminta bantuan kepada Anggota DPRD Jembrana untuk proses pemulangan karena mendapat perlakuan tidak manusiawi saat bekerja di sana," kata Agus saat dikonfirmasi, Rabu (22/1/2025).

Permohonan tersebut kemudian diteruskan kepada anggota DPR RI Komisi IX, yang bekerja sama dengan BP3MI untuk memfasilitasi pemulangan Heni. Upaya pemulangan dimulai sejak 10 Desember 2024.

ADVERTISEMENT

Setelah melalui proses panjang, Heni berhasil dipulangkan pada 17 Januari 2025 dengan transit di bandara Dubai.

"Heni akhirnya dapat dipulangkan pada 17 Januari 2025 dengan transit di bandara Dubai. Malam kemarin sampai di Denpasar istirahat dulu, dan pagi ini kami jemput," tambah Agus.

Setelah tiba di Denpasar, Heni dijemput oleh pihak Disnakerperin Jembrana dan kembali ke rumahnya di Kelurahan Loloan Timur, Kecamatan Jembrana. Kini ia bisa berkumpul lagi bersama keluarganya.




(dpw/dpw)

Hide Ads