Konjen Australia Buka #AussieBanget Corner di Kampus Unud

Kabar Kampus

Konjen Australia Buka #AussieBanget Corner di Kampus Unud

Tim detikBali - detikBali
Rabu, 15 Jan 2025 03:30 WIB
Konsulat Jenderal Australia di Bali membuka #AussieBanget Corner di perpustakaan pusat kampus Universitas Udayana (Unud) Jimbaran. (Foto: Istimewa)
Konsulat Jenderal Australia di Bali membuka #AussieBanget Corner di perpustakaan pusat kampus Universitas Udayana (Unud) Jimbaran. (Foto: Istimewa)
Badung -

Konsulat Jenderal Australia di Bali membuka #AussieBanget Corner di perpustakaan pusat kampus Universitas Udayana (Unud) Jimbaran. Pojok ini menjadi tempat permanen bagi para mahasiswa untuk menjelajahi buku hingga informasi tentang studi di Australia serta program beasiswa Australia Awards.

"Saya harap akan menjadi tempat yang bermanfaat dan informatif bagi para mahasiswa untuk belajar lebih lanjut tentang Australia," ujar Konsul-Jenderal Australia di Bali, Jo Stevens, dalam keterangan tertulis yang diterima detikBali, Selasa (14/1/2025).

Stevans mengatakan tempat ini juga akan berfungsi sebagai tempat berkumpul untuk kegiatan kampus yang berkaitan dengan Australia. Pojok ini, dia berujar, merupakan salah satu dari beberapa #AussieBanget Corner di seluruh Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menerangkan Australia memiliki program beasiswa luar negeri terlama di Indonesia, yakni Australia Awards Indonesia. Bahkan, beasiswa tersebut telah membawa puluhan ribu orang Indonesia untuk belajar di Australia. Program tersebut menawarkan berbagai beasiswa, termasuk untuk program kursus singkat, magister, hingga doktor (PhD).

"Hubungan antarmasyarakat Australia dan Indonesia adalah fondasi di mana kita bekerja sama, untuk mendukung stabilitas, keamanan, dan kemakmuran kawasan bersama kita," imbuhnya.

Rektor Unud I Ketut Sudarsana mengaku antusias dengan pembukaan #AussieBanget Corner di kampusnya. Ia berharap ada kerja sama lanjutan dari pembukaan pojok Australia di Unud itu.

"Bukan sekadar ruang fisik semata, akan tetapi sebagai simbol ikatan kuat antara Indonesia dan Australia. Kami sangat antusias dengan peluang masa depan yang akan ditawarkan tempat ini dalam memperkuat hubungan antara kedua negara," ujar Sudarsana.




(iws/gsp)

Hide Ads