Kalender Bali 5 November 2024: Tidak Baik untuk Mengatapi Rumah

Kalender Bali 5 November 2024: Tidak Baik untuk Mengatapi Rumah

Ni Komang Nartini - detikBali
Selasa, 05 Nov 2024 02:30 WIB
Kalender Bali Desember 2022
Ilustrasi kalender Bali. (Foto: Istimewa)
Denpasar -

Ala ayuning dewasa menurut penanggalan kalender Bali hari ini, Anggara Umanis Krulut atau Selasa 5 November 2024, di antaranya tidak baik untuk mengatapi rumah.

Kalender Bali sering digunakan oleh masyarakat Hindu di Bali untuk menentukan hari-hari yang baik untuk berbagai kegiatan adat dan ritual. Kalender Bali memuat ala ayuning dewasa atau hari baik berdasarkan perhitungan khusus.

Berikut ala ayuning dewasa Anggara Umanis Krulut atau Selasa 5 November 2024 berdasarkan perhitungan kalender Bali sebagaimana dikutip dari kalenderbali.org.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

  • Amerta Danta. Baik untuk melakukan tapa, brata, yoga, semadi, penyucian diri, segala pekerjaan. (Alahing dewasa 2).
  • Geni Rawana. Baik untuk segala pekerjaan yang menggunakan api. Tidak baik untuk mengatapi rumah, melaspas, bercocok tanam. (Alahing dewasa 2).
  • Gni Rawana Rangkep. Baik untuk segala pekerjaan yang mempergunakan api. Tidak baik untuk membangun, mengatapi rumah. (Alahing dewasa 2).
  • Kala Dangu. Tidak baik untuk memulai suatu pekerjaan, pindah tempat, bepergian. (Alahing dewasa 3).
  • Kala Sarang. Mengandung sifat boros/terapas. Tidak baik untuk berbelanja (Alahing dewasa 3).
  • Kala Temah. Tidak baik untuk dewasa ayu. (Alahing dewasa 3).
  • Panca Prawani. Tidak baik dipakai dewasa ayu. (Alahing dewasa 2).
  • Pepedan. Baik untuk membuka lahan pertanian baru. Tidak baik untuk membuat peralatan dari besi. (Alahing dewasa 3).
  • Sri Tumpuk. Baik untuk mencari burung (pemikat). (Alahing dewasa 4).
  • Tunut Masih. Baik untuk melas rare (bayi menetek), mulai mengajar/melatih ternak bekerja, membentuk perkumpulan (organisasi), memulai membuka sekolah atau perguruan, baik untuk nelusuk (mencocok hidung sapi atau kerbau) diisi tali pengikat. (Alahing dewasa 3).
  • Pararasan: Laku Api, Pancasuda: Wisesa Segara, Ekajalaresi: Suka Pinanggih, Pratiti: Upadana

Artikel ini ditulis oleh Ni Komang Nartini peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(iws/iws)

Hide Ads