Tabrakan Maut Pikap Vs Truk di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Satu Orang Tewas

Tabrakan Maut Pikap Vs Truk di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Satu Orang Tewas

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Senin, 07 Okt 2024 11:20 WIB
Polisi melakukan pengaturan lalu lintas di lokasi kecelakaan maut di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Bali, Senin (7/10/2024). (Foto: Dok. Polsek Gilimanuk)
Polisi melakukan pengaturan lalu lintas di lokasi kecelakaan maut di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Bali, Senin (7/10/2024). (Foto: Dok. Polsek Gilimanuk)
Jembrana -

Kecelakaan lalu lintas hingga mengakibatkan nyawa melayang kembali terjadi di Jalan Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di depan Pura Segera Rupek, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Bali, pagi ini. Seorang sopir tewas setelah pikap yang dikendarainya bertabrakan dengan truk.

"Pengendara pikap meninggal dunia di tempat kejadian akibat luka-luka yang dialaminya," ungkap Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol I Komang Muliyadi, saat dikonfirmasi detikBali, Senin (7/10/2024).

Muliyadi mengungkapkan kecelakaan maut tersebut terjadi pada Senin pagi sekitar pukul 06.00 Wita. Saat kejadian, pikap berpelat nomor P 8509 VJ yang dikemudikan oleh Hadi (21) melaju dari arah Denpasar menuju Gilimanuk. Pikap itu mengangkut seorang penumpang bernama Riski Saputra.

Diduga mengantuk, pikap yang dikendarai oleh pria asal Banyuwangi, Jawa Timur, itu melaju oleng. Lantaran hilang kendali, pikap tersebut akhirnya menabrak truk Hino berpelat nomor N 8259 UR yang datang dari arah berlawanan. Benturan yang cukup keras membuat bagian depan pikap tersebut ringsek.

"Dugaan sementara, kecelakaan ini disebabkan oleh kelalaian pengemudi mobil pikap yang mengantuk," imbuh Muliyadi.

Muliyadi mengimbau seluruh pengguna jalan agar selalu berhati-hati dan waspada saat berkendara. Ia meminta warga memastikan kondisi prima sebelum melakukan perjalanan.

"Jangan mengemudi dalam kondisi mengantuk. Jangan memaksakan diri untuk mengemudi," pungkasnya.




(iws/iws)

Hide Ads