.webp)
Ikan hari kiamat merupakan sebutan bagi ikan oarfish atau dengan nama latin Regalecus glesne. Ikan bertulang panjang dan memiliki tubuh yang panjang dan ramping, serta pipih ini merupakan ikan terpanjang di dunia yang bisa mencapai lebih dari 11 meter.
Seringkali ikan ini tampak berwarna silver dan memiliki berat yang mencapai 270 kilogram (kg). Mengapa ikan oarfish disebut sebagai ikan hari kiamat? Berikut penjelasannya yang dirangkum dari berbagai sumber.
Asal-usul Ikan Hari Kiamat
Melansir detikInet mengutip USA Today, dalam kepercayaan dan mitos yang berkembang di budaya Jepang yang mulai merebak pada abad ke-17, ikan oarfish ini dikenal sebagai Ryugu no tsukai atau 'Utusan Istana' atau pelayan dewa lautan. Dimana masyarakat lokal percaya bahwa jika ikan ini muncul ke permukaan laut, maka akan terjadi bencana alam seperti gempa bumi dan tsunami.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ikan oarfish hidup di kedalaman laut antara 200 hingga 1.000 meter dan jarang sekali terlihat di permukaan. Sehingga ketika ikan ini muncul ke permukaan akan menjadi pertanda buruk atau peringatan akan datangnya bencana.
Fakta-fakta Ikan Hari Kiamat
Oarfish dinobatkan sebagai ikan bertulang panjang di dunia oleh Guinness World Record. Kemudian pada 1963, oarfish ditemukan di New Jersey dengan panjang kira-kira 50 kaki atau sekitar 15 meter. Lalu pada 1885, spesies oarfish ini ditemukan di Maine dengan berat sebesar 600 pon atau 227 kg.
Di Jepang, oarfish ditemukan sesaat sebelum dua bencana terjadi yakni gempa Tohoki 2011 dan bencana nuklir Fukishima. Walaupun tidak ada bukti ilmiah keterkaitan kedua hal tersebut, tapi masyarakat Jepang mempercayai bahwa oarfish menjadi pertanda buruk jika muncul ke permukaan.
Telah diketahui bahwa ikan yang disebut sebagai ikan hari kiamat ini telah beberapa kali terlihat di perairan di seluruh dunia. Di antaranya penampakan yang dilaporkan di California, Maine, New Jersey, Taiwan, dan Jepang.
Ikan hari kiamat atau oarfish sampai saat ini tetap menjadi salah satu misteri laut yang menjadi perhatian umat manusia. Dengan berbagai mitos dan cerita yang ada tentang hubungan ikan tersebut dengan bencana alam, ilmuan terus melakukan penelitian untuk memahami lebih jelas tentang perilaku dan kehidupan oarfish ini.
Baca selengkapnya di sini.
(nor/nor)
