.webp)
Para pemudik yang hendak keluar dari Bali melalui wilayah Klungkung diimbau mewaspadai pohon tumbang. Hujan deras dan angin kencang yang terjadi dalam beberapa hari belakangan juga patut diwaspadai.
Mengantisipasi pohon tumbang di jalur mudik, Pemkab Klukung mulai memangkas pohon perindang di pinggir jalan. Salah satunya di Jalan Bypass Ida Bagus Mantra.
"Pemangkasan pohon perindang jalur mudik sudah mulai kami laksanakan bersama-sama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung, dan Dinas Lingkungan Hidup. Kemudian dari Dishub juga melakukan perbaikan lampu penerangan jalan yang mati seputar jalur mudik," kata Kepala Dinas Perhubungan Klungkung I Gusti Gede Gunarta kepada detikBali, Kamis (4/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu jalan-jalan berlubang juga ikut ditambal, antisipasi bahaya kendaraan yang melintas utamanya pada malam hari.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Klungkung I Putu Widiada mengatakan saat ini Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Klungkung selain fokus pemangkasan pohon jalur mudik, juga penanganan pohon tumbang.
"Hujan beberapa hari terakhir mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan itu juga wajib ditangani sebagai antisipasi jalur mudik nantinya agar semua aman dan selamat di jalan," kata Widiada.
Widiada meminta pemudik untuk berhati-hati saat melintas di jalur itu. Sebab, saat hujan turun, potensi pohon tumbang semakin besae.
"Yang bahaya tumbang juga sudah kami tebang. Kemarin di wilayah Kusamba, saat ini penanganan di wilayah Desa Negari," terangnya.
Pemangkasan pohon mulai dari jalur perbatasan Gianyar hingga ke perbatasan Karangasem di timur.
(dpw/hsa)
