.webp)
Berikut ini adalah jadwal waktu imsak dan subuh Ramadhan 1445 Hijriah untuk wilayah Mataram dan Nusa Tenggara Barat (NTB), hari ini, Minggu 17 Maret 2024. Bagi umat Islam yang hendak menjalankan ibadah puasa, disunahkan untuk sahur.
Puasa dilakukan mulai sejak terbit fajar hingga matahari terbenam. Untuk menjalankan puasa, kita disarankan untuk makan sahur sebelum waktu imsak.
Imsak yang dipraktekkan saat ini terinspirasi dari hadits yang menyebutkan waktu antara selesai sahur hingga adzan subuh, di mana Nabi Muhammad SAW dan Zaid bin Tsabit makan sahur dan kemudian melakukan sholat subuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski waktu imsak tidak secara eksplisit disebutkan, para ulama menyarankan untuk menahan diri sejenak sebelum adzan subuh, sejalan dengan praktik Nabi Muhammad SAW. Berhenti makan saat Imsak juga menjaga diri kita agar benar-benar sudah mulai berpuasa ketika adzan subuh berkumandang.
Berikut jadwal imsak di Mataram dan wilayah NTB, hari ini, Minggu (17/3/2024), dilansir dari laman Bimas Islam Kemenag RI:
Kabupaten Bima
Imsak: 04.45 Wita
Subuh: 04.55 Wita
Kabupaten Dompu
Imsak: 04.45 Wita
Subuh: 04.55 Wita
Kabupaten Lombok Barat
Imsak: 04.55 Wita
Subuh: 05.05 Wita
Kabupaten Lombok Tengah
Imsak: 04.54 Wita
Subuh: 05.04 Wita
Kabupaten Lombok Timur
Imsak: 04.53 Wita
Subuh: 05.03 Wita
Kabupaten Lombok Utara
Imsak: 04.55 Wita
Subuh: 05.05 Wita
Kabupaten Sumbawa
Imsak: 04.49 Wita
Subuh: 04.59 Wita
Kabupaten Sumbawa Barat
Imsak: 04.52 Wita
Subuh: 05.02 Wita
Kota Bima
Imsak: 04.44 Wita
Subuh: 04.54 Wita
Kota Mataram
Imsak: 04.55 Wita
Subuh: 05.05 Wita
Bacaan Niat Puasa Ramadhan
Berikut ini bacaan niat puasa Ramadhan lengkap dengan artinya.
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati lillahi ta'ala.
Artinya:
"Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala"
Semoga informasi di atas dapat membantu Anda dalam menjalani ibadah puasa Ramadan 2024!
Artikel ini ditulis oleh Desak Made Diah Aristiani, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(dpw/dpw)
