Jalan Tol Bali Mandara Ditutup Selama 32 Jam Saat Nyepi

Badung

Jalan Tol Bali Mandara Ditutup Selama 32 Jam Saat Nyepi

I Wayan Sui Suadnyana - detikBali
Senin, 04 Mar 2024 22:54 WIB
Jalan Tol Bali Mandara resmi memakai pembangkit listrik tenaga surya (PLTS). PLTS itu diresmikan oleh PT Jasa Marga (Persero) TBK pada Rabu, (21/9/2022).
Foto: Jalan Tol Bali Mandara resmi memakai pembangkit listrik tenaga surya (PLTS). PLTS itu diresmikan oleh PT Jasa Marga (Persero) TBK pada Rabu, (21/9/2022). (I Wayan Sui Suadnyana/detikBali)
Badung -

Jalan Tol Bali Mandara bakal ditutup dalam rangka Hari Raya Nyepi tahun baru Saka 1946. Jalan tol satu-satunya di Pulau Dewata itu akan ditutup selama 32 jam.

"Operasional Jalan Tol Bali Mandara akan ditutup sementara secara keseluruhan selama 32 jam," demikian penjelasan pihak pengelola Tol Bali Mandara melalui akun Instagram resminya @jasamargabalitol_official dikutip detikBali, Senin (4/3/2024).

Jalan Tol Bali Mandara mulai ditutup pada Minggu (10/3/2024) pukul 23.00 Wita dan akan dibuka kembali pada Selasa (12/3/2024) pukul 07.00 Wita setelah Hari Raya Nyepi. Meski ditutup, Jalan Tol Bali Mandara dapat digunakan dalam situasi darurat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PT Jasa Marga Bali Tol (JBT) mengimbau kepada para pengemudi kendaraan yang dikategorikan darurat untuk selalu didampingi oleh pecalang atau instansi terkait sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang sudah ditentukan.

PT JBT menegaskan penutupan Jalan Tol Bali Mandara dilakukan sesuai Surat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor UM.01.01-Mn/561 tertanggal 20 Maret 2020. Surat itu perihal Izin Penutupan Dalam Rangka Hari Raya Nyepi.

ADVERTISEMENT

Tak hanya itu, penutupan Jalan Tol Bali Mandara juga dilakukan untuk menindaklanjuti Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 7 Tahun 2023 tertanggal 24 Oktober 2023 tentang Hari Libur Nasional, Cuti Bersama, dan Dispensasi Hari Raya Suci Hindu di Bali Tahun 2024.




(hsa/gsp)

Hide Ads