Sampah di kawasan Kota Semarapura, Klungkung, Bali, banyak yang tidak terangkut hingga menimbulkan bau menyengat di mana-mana. Hal tersebut terjadi pasca ditutupnya tempat pembuangan akhir (TPA) di Sente, Desa Pikat, Kecamatan Dawan, lantaran overload.
Pantauan detikBali, Rabu pagi (20/12/2023), sampah-sampah yang tidak terangkut ada di sejumlah titik. Mulai dari kawasan pasar senggol Klungkung, trotoar, hingga Pasar Galiran Klungkung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Bahkan, pantauan detikBali pada Selasa malam (19/12/2023), ada warga yang sengaja membakar sampah di sebelah timur pasar senggol hingga menimbulkan asap pekat.
Salah satu pemilik rumah toko (ruko) di depan pasar senggol, Linda, mengaku sampah sudah tidak diangkut sekitar satu minggu. Sehingga jumlahnya semakin bertambah.
"Sampah tidak saja datang dari pedagang di pasar malam, tapi juga kadang ada warga yang datang sambil menenteng kresek isi sampah lalu ikut membuang di tempat ini. Saat ini sampah sudah bau menyengat dan tidak diangkut-angkut," keluh Linda, Rabu.
Menurutnya, spanduk larangan membuang sampah tak efektif dan hanya dianggap pajangan semata. Sebab, masyarakat tetap membuang sampah di bawah spanduk tersebut.
"Kapan sampah ini diambil? Masak kami dikasih pemandangan sampah yang bau busuk ini," ujarnya.
Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Klungkung I Nyoman Sidang mengaku kewalahan dengan sampah di kawasan kota Semarapura. Sebab, Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) Center di Kusamba juga tidak mampu mengolah sampah lebih banyak lagi.
"16 truk setiap hari. Kami olah tapi tetap juga kewalahan. Karena TPA tutup, desa-desa juga saat ini kewalahan. Kami akan cari solusi lain lagi agar sampah segera bisa diangkut," tegasnya.
Sementara, Penjabat (Pj) Bupati Klungkung I Nyoman Jendrika mengatakan sedang mencari formula untuk menangani sampah ini. Ia mengaku sudah meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Klungkung untuk menangani persoalan sampah.
"Tidak hanya di Klungkung daratan, tapi di Nusa Penida juga harus segera ditangani. Terlebih kebakaran sampah di Jungut Batu menjadi kendala daerah," tandasnya.
(nor/gsp)