.webp)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi perbincangan karena tiba-tiba saja mengenakan dasi kuning saat bertolak ke Jepang. Partai Golkar menilai dasi kuning yang dipakai Jokowi itu adalah kode.
Wakil Bendahara Umum Golkar Haryara Tambunan mengungkapkan dasi kuning itu bisa jadi sinyal bahwa Jokowi akan pindah partai. Bisa jadi Jokowi akan ke Golkar, suatu saat nanti.
"Saya rasa itu seperti sinyal bahwa Bapak Joko Widodo bisa saja beliau menyeberang ke Golkar saat pensiun nanti. Karena seperti kita ketahui, warna kuning itu menyejukkan serta penuh kerukunan dan beliau nyaman bekerja sama dengan kami," kata Haryara, Senin (18/12/2023), dikutip dari detikNews.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Haryara pun mengaku Jokowi akan diterima dengan penuh rasa bangga dan suka cita jika benar berpindah ke Golkar. Menurutnya, itu karena Jokowi merupakan tokoh nasional yang memiliki rekam jejak positif dalam membangun negara ini.
"Pasti kami bangga jika memang itu benar (Jokowi pindah ke Golkar)," ucapnya.
"Karena dengan kepemimpinan beliau Indonesia bisa menjadi salah satu negara yang berpengaruh di dunia ini" lanjut dia.
Jokowi Berdasi Kuning
Diberitakan sebelumnya, Jokowi bertolak ke Jepang untuk menghadiri beberapa pertemuan bilateral. Setelan jas Jokowi saat berada di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, menarik perhatian.
Sebelum bertolak, pada Sabtu (16/12), Jokowi menyampaikan keterangan pers di Bandara Halim Perdana Kusuma, ditemani oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Presiden Jokowi mengenakan setelah jas berwarna biru, kemeja putih. Presiden Jokowi pun menambahkan dasi kuning untuk melengkapi setelan jasnya itu.
Tak seperti biasa Jokowi mengenakan dasi kuning. Wartawan yang hadir pun bertanya kepada Jokowi kenapa memakai dasi kuning.
"Dasi kuning artinya apa pak?" tanya wartawan.
Mendengar pertanyaan itu, Jokowi langsung melihat ke arah dasinya. Menteri Sekretaris Negara Pratikno tertawa sedangkan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung tersenyum.
Jokowi pun memegang dasinya. "Masa nggak tahu," kata Jokowi sambil tersenyum lalu pergi.
(dpw/gsp)
