Kronologi Mahasiswa Magang Asal Bali Ditemukan Meninggal di Amerika Serikat

Buleleng

Kronologi Mahasiswa Magang Asal Bali Ditemukan Meninggal di Amerika Serikat

Made Wijaya Kusuma - detikBali
Selasa, 14 Nov 2023 15:47 WIB
I Kadek Roi Astika beberapa waktu lalu. Mahasiswa magang itu ditemukan meninggal dunia di kamar hotelnya, di Amerika Serikat.
I Kadek Roi Astika beberapa waktu lalu. Mahasiswa magang itu ditemukan meninggal dunia di kamar hotelnya, di Amerika Serikat. (Foto: dok. Istimewa)
Buleleng -

I Kadek Roi Astika meninggal dunia di kamar hotelnya di Nashville TN, Amerika Serikat (AS), Minggu (5/11/2023). Mahasiswa dari Kampus Bali International itu meninggal setelah tiga hari mengikuti program magang di Hotel Thompson Nashville sebagai juru masak. Padahal, dia seharusnya menempuh program J-1 itu selama setahun.

Salah satu kerabat Roi yang tinggal di AS, Made Edi Suartana, mengungkap kronologi Roi ditemukan tak bernyawa di kamar hotelnya. Edi awalnya dihubungi oleh sepupunya yang tinggal di Bali pada Minggu pagi (5/11/2023) waktu Amerika Serikat. Sepupunya itu mengabarkan bahwa ada polisi AS yang menelepon keluarga Roi di Bali dan menyatakan bahwa pria berusia 20 tahun ditemukan meninggal dunia di kamarnya.

Edi sempat tidak percaya begitu saja dengan kabar kematian Roi. Ia pun meminta kontak orang yang menelepon keluarga Roi tersebut kepada sepupunya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terus dia kasih nomor polisi itu, saya cek nomornya. Nah, ternyata itu nomor lokal di tempat saya (AS), nomor itu sesuai dengan nomor state-nya," kata Edi saat dihubungi detikBali, Selasa (14/11/2023).

Edi lantas menghubungi nomor polisi AS tersebut. Karena masih tak percaya bahwa Roi meninggal, Edi pun diberikan kontak rumah sakit tempat jenazah kerabatnya itu dititipkan. Setelah dicek, barulah Edi percaya bahwa yang meninggal adalah Roi.

ADVERTISEMENT

"Saya bilang ke sepupu saya, tenang dulu saya mau double check lagi benar apa tidak (informasi meninggalnya Roi). Akhirnya setelah saya telepon berkali-kali, benar Roi (meninggal)," imbuh Edi.

Berdasarkan keterangan polisi setempat, Edi melanjutkan, Roi terakhir kali dilihat oleh rekan kerjanya pada Sabtu malam (4/11/2023). Sehari kemudian, Roi tidak bekerja. Padahal, Roi seharusnya datang untuk untuk melanjutkan program magangnya.

"Karena si Roi baru di hotel itu, jadi untuk sementara dia dikasih kamar sebelum dia mencari apartemen sendiri. Akhirnya kamar digedor, terkunci. Mereka pakai kunci master untuk membuka kamar dan ditemukan Roi sudah meninggal," jelasnya.

Edi menuturkan almarhum Roi tiba di Negeri Paman Sam pada 31 Oktober 2023. Adapun, mahasiswa asal Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, itu mulai bekerja pada 2 November lalu.

Menurut Edi, Roi tidak memiliki riwayat penyakit. Ia pun belum mengetahui penyebab kematian Roi. Terlebih, hasil autopsi terhadap jasad Roi belum keluar.

Terkait kepulangan jenazah Roi ke Indonesia, Edi juga belum bisa memastikan. Ia berharap jenazah kerabatnya itu bisa segera diterbangkan ke Bali. "Masih menunggu dokumen dari KJRI. Banyak dokumen yang perlu disiapkan untuk membawa jenazah," tandas Edi.




(iws/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads