.webp)
Antrean panjang ratusan kendaraan yang akan menyeberang ke Nusa Penida, Klungkung, melalui Pelabuhan Padangbai, Karangasem, Bali, masih terus terjadi. Kondisi ini sudah dialami beberapa minggu terakhir. Penyebabnya adalah kapal roro Nusa Jaya Abadi yang biasa melayani saat ini masih docking untuk perawatan.
Mengatasi hal itu, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta sudah meminta kepada perusahaan kapal kargo jenis landing craft transport (LCT) untuk menambah trip atau perjalanan. Dari sebelumnya satu kali menjadi dua kali.
Namun, menurut Suwirta, dua trip per hari juga belum cukup lantaran antrean kendaraan masih menumpuk. Padahal, sebagian besar kendaraan merupakan angkutan barang, termasuk membawa beragam kebutuhan pokok untuk masyarakat Nusa Penida dan sekitarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belum lagi kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) di Nusa Penida juga harus terpenuhi, saya sudah berkoordinasi dengan pihak manajer PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Padang Bai untuk bisa nantinya kapal roll on/roll off (roro) Nusa Jaya Abadi milik Pemkab Klungkung bisa beroperasi tiga kali sehari agar semua bisa terangkut," beber Suwirta, Sabtu (28/12/2023).
Suwirta menjelaskan selama beberapa hari ini terus melakukan koordinasi dengan ASDP, guna mengatasi antrean panjang pengiriman barang bahan pokok, bahan bangunan, dan kebutuhan harian lainnya menuju Nusa Penida. Akibat antrean panjang, di Nusa Penida terjadi kelangkaan sejumlah barang. Harganya pun melambung.
"Kapal roro akan segera kembali beroperasi setelah menjalani docking. Secepatnya pula akan diberlakukan penambahan trip untuk kapal ini guna mengatasi antrean pengiriman barang ke Nusa Penida," imbuh bupati yang segera mengakhiri masa jabatannya ini.
Dengan penambahan trip ini ia mengharapkan setiap hari bisa diberangkatkan sebanyak 30 truk pengangkut material bangunan, 50 kendaraan pengangkut bahan pokok, serta 60 kendaraan roda dua.
Operasional kapal Nusa Jaya Abadi nantinya juga dibantu dengan kapal LCT.
Suwirta juga sempat berdialog dengan para sopir yang antre di Bypass Ida Bagus Mantra, Dea Pesinggahan, Kecamatan Dawan, Klungkung. Suwirta menyerap aspirasi dan mencari solusi atas permasalahan tersebut.
Dia pun mendorong Dinas Perhubungan mengkaji ulang tarif tiket penyeberangan untuk angkutan barang. Pasalnya, harga tiket kapal Nusa Jaya Abadi jauh lebih murah dari tiket kapal LCT.
Kondisi tersebut yang menyebabkan angkutan barang berbondong- bondong memilih kapal Nusa Jaya Abadi daripada LCT sehingga terjadi penumpukan angkutan barang saat kapal Nusa Jaya Abadi menjalani proses docking. Diperkirakan docking baru selesai awal November 2023.
(hsa/hsa)
